Bahu terasa sakit saat hamil, apa sebabnya?
Sakit bahu pada wanita hamil bisa disebabkan oleh banyak hal. Salah satunya penyakit yang bisa menyebabkan komplikasi.
Bahu yang terasa sakit ketika hamil adalah hal umum yang dialami banyak wanita. Sekitar 40 persen wanita hamil mengalami rasa tak nyaman pada bahu saat hamil. Hal ini tak terlalu mengejutkan karena bahu adalah bagian tubuh yang sering digunakan. Selain itu, ketika hamil wanita juga mengalami banyak perubahan postur tubuh dan hormon yang memicu rasa sakit pada bagian tubuh.
Berikut adalah beberapa penyebab yang membuat bahu wanita hamil terasa sakit atau tidak nyaman, seperti dilansir oleh Health Me Up (05/03).
-
Siapa Halimah Agustina Kamil? Halimah Agustina Kamil, Sorot Elegan dalam Lingkaran Keluarga Cendana, Mantan Istri Putra Ketiga Soeharto, Bambang Trihatmodjo.
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Kenapa nyamuk suka menggigit ibu hamil? Melansir dari jurnal yang dipublikasi National Library of Medicine di Afrika, para peneliti percaya bahwa Ibu hamil disukai nyamuk dapat terjadi karena beberapa alasan, yaitu karbon dioksida dan panas tubuh dari Ibu hamil. Lebih jelasnya, Ibu yang sedang hamil tua menghembuskan napas 21% lebih banyak dibandingkan dengan orang yang tidak hamil. Sementara itu perut mereka sekitar satu derajat lebih hangat dibandingkan orang yang tidak hamil.
-
Kapan Sri Sultan Hamengkubuwono II memerintah? Ia memerintah pada kurun waktu tahun 1792-1828.
-
Apa yang paling ditunggu oleh Ibu Hamil? Salah satu momen yang sangat ditunggu-tunggu ibu hamil adalah ketika melakukan USG untuk melihat kondisi janin di kandungan.
-
Kenapa ibu hamil rentan mengalami wasir? Selama kehamilan, pertumbuhan janin menyebabkan peningkatan tekanan pada daerah panggul. Hal ini bisa membuat pembuluh darah di daerah tersebut menjadi lebih terbebani dan memicu munculnya wasir.
1. Zat kimia dalam tubuh
Ketika mendekati saat kelahiran, tubuh wanita mengeluarkan zat kimia untuk membuat otot-otot tubuh lebih santai. Ketika otot tubuh mengendur, cedera lebih mungkin terjadi. Bertambahnya berat badan dan postur tubuh yang buruk juga menyebabkan tekanan pada bahu. Wanita hamil harus memperhatikan postur tubuhnya yang benar. Begitu juga ketika berolahraga, sebaiknya wanita menghindari luka pada otot.
2. Posisi tidur
Pada trimester kedua dan ketiga, wanita disarankan untuk tidur menghadap kiri. Hal ini untuk meningkatkan aliran darah ke plasenta serta membantu efisiensi kerja ginjal. Meski begitu, sebaiknya wanita tidak tidur hanya dalam satu posisi. Menghabiskan malam hanya dengan menghadap ke kiri bisa menyebabkan rasa sakit pada bahu. Wanita hamil bisa mencoba tidur telentang menggunakan bantal hamil atau posisi yang berubah-ubah.
3. Masalah pencernaan
Selama kehamilan, proses pencernaan menjadi semakin lambat dan mengakibatkan sisa-sisa pembuangan mengendap di kandung kemih. Jika dibiarkan ini bisa menyebabkan kencing batu. Kencing batu biasanya ditandai dengan rasa sakit pada bagian perut dan pundak bagian kanan. Konstipasi, luka lambung, dan gas juga bisa menyebabkan rasa sakit yang sama. Sebaiknya wanita hamil menghindari makanan pedas dan berlemak.
4. Pre-eclampsia
Pre-eclampsia adalah kelainan yang bisa muncul pada lima sampai delapan persen kehamilan. Hal ini terjadi ketika plasenta memproduksi zat yang masuk pada aliran darah ibu dan menyebabkan komplikasi pada kesehatan. Salah satu gejala yang paling umum adalah tekanan darah tinggi dan rasa sakit pada bahu. Jika mengalami rasa sakit pada bahu sebaiknya Anda periksakan diri saat berkunjung ke dokter. Gejala lainnya termasuk tangan dan wajah yang membengkak, mual, rasa sakit pada pinggang, dan jantung yang berdebar-debar.
Itulah beberapa penyebab sakit bahu selama kehamilan. Jika rasa sakit pada bahu dibarengi dengan gejala lain yang mencurigakan sebaiknya segera periksakan kesehatan Anda. Bisa jadi itu tak sekedar sakit bahu biasa namun gejala penyakit lainnya.
(mdk/kun)