Cegah cedera saat nge-gym dengan 4 langkah ini
Tips sehat ini mampu hindarkan Anda dari cedera saat nge-gym
Olahraga mempunyai banyak macamnya. Bisa olahraga ringan hingga olahraga berat seperti nge-gym atau melakukan olahraga di gym. Gym merupakan tempat olahraga yang penuh dengan berbagai macam alat olahraga berat. Sehingga cedera pun bisa sangat terjadi ketika Anda nge-gym.
Untuk menghindarkan diri dari cedera, ikuti langkah mudah di bawah ini seperti dilansir dari healthmeup.com.
Jangan egois
Tayangan televisi yang mempertontonkan bentuk otot seksi sanggup menghipnotis Anda sehingga Anda pun termotivasi untuk mendapatkan hal yang sama. Akibatnya Anda pun melahap semua latihan angkat beban dan kardio tanpa memperhitungkan kemampuan Anda. Sehingga cedera pun tidak dapat dihindarkan. Lain kali, dengarkan tubuh Anda dan lakukan jenis olahraga yang cocok untuk tubuh Anda.
Pelajari gerakan yang tepat
Berbagai macam alat gym tidak bisa dioperasikan dengan sembarangan. Maka Anda pun harus mempelajarinya berikut dengan gerakan tubuh yang harus dilakukan. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan Anda dari cedera saat berolahraga.
Pemanasan
Pemanasan diperlukan sesaat sebelum berolahraga. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan otot dalam melakukan aktivitas berat seperti berolahraga. Sehingga Anda pun dapat terhindar dari cedera.
Hindari overtraining
Semangat dan antusiasme terlalu tinggi juga mampu membuat Anda cedera di tempat gym. Kontrol diri Anda dan lakukan gerakan yang sesuai dengan tubuh Anda.
Cedera saat nge-gym mampu menjadi cedera yang sangat parah. Oleh karena itu lakukan cara mudah di atas agar Anda terhindar dari cedera.
Baca juga:
5 Manfaat menarik olahraga air untuk kesehatan
Ikuti 8 gaya hidup ala Jepang ini agar panjang umur
Berenang bisa bikin lebih bahagia
Ternyata, berdiri selama 3 jam sama dengan lari maraton 10 kali!
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan dengan melakukan olahraga kekuatan? Latihan ini membantu membangun massa otot, meningkatkan kepadatan tulang, dan memperbaiki postur tubuh. Selain itu, olahraga kekuatan juga berkontribusi pada peningkatan metabolisme tubuh, menjaga berat badan, dan mengontrol kadar gula darah.
-
Bagaimana cara berolahraga agar bisa mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal? Setiap orang perlu terlibat dalam kegiatan fisik sedang hingga berat. Aktivitas yang dapat dilakukan untuk meningkatkan detak jantung dan menghasilkan keringat, seperti mengajak anjing jalan-jalan, berlatih yoga, bersepeda, atau menari. Semua kegiatan ini dapat dimasukkan ke dalam target mingguan yang direkomendasikan sebanyak 150 menit.
-
Kenapa olahraga bisa mencegah masalah kesehatan? Meskipun olahraga tidak menyembuhkan penyakit, tetapi dapat membantu mengelola kondisi dan mencegahnya semakin memburuk.
-
Bagaimana cara mendapatkan manfaat olahraga untuk kesehatan otak? Menjaga rutinitas olahraga yang teratur, meskipun hanya setengah jam berkebun atau berjalan cepat di sekitar lingkungan, dapat membantu melindungi kesehatan otak. Yang penting adalah mendapatkan setidaknya 150 menit olahraga sedang setiap minggunya.
-
Bagaimana cara mendapatkan manfaat dari olahraga untuk kesehatan otak? Berolahraga bisa membuat otak lebih efisien, plastis, dan mampu beradaptasi dengan berbagai hal. Manfaat lain olahraga adalah menurunkan tekanan darah, memperbaiki kondisi kolesterol, menyeimbangkan gula darah, serta menurunkan stres mental yang semuanya bisa bermanfaat terhadap kesehatan otak.
-
Apa saja jenis olahraga yang baik untuk menjaga kesehatan sendi? Beberapa jenis latihan atau olahraga berikut ini diketahui baik untuk menjaga kesehatan sendi. Anda bisa memilih salah satu di antaranya: 1. Jalan Kaki Olahraga berdampak rendah seperti berjalan kaki mengurangi tekanan pada persendian. Gerakan yang stabil juga meningkatkan aliran darah, memasok tulang rawan dengan nutrisi untuk melindungi tulang dan persendian. Dalam sebuah penelitian, diketahui bahwa berjalan kaki dikaitkan dengan lebih sedikit rasa sakit pada orang dengan osteoarthritis lutut. 2. Latihan Kekuatan Latihan kekuatan juga dapat menjaga kesehatan persendian. Latihan ini telah terbukti meningkatkan kekuatan otot, fungsi sendi, dan nyeri pada penderita osteoarthritis. 3. Pelatihan Neuromuskuler Pelatihan neuromuskuler bertujuan untuk meningkatkan kontrol dan mobilitas sensorimotor. Metode latihan menggabungkan gerakan fungsional dan khusus olahraga. Cara ini dapat membantu orang dewasa yang lebih tua, termasuk mereka yang menderita radang sendi pinggul atau lutut, meningkatkan fungsi fisik. 4. Tai chi American College of Rheumatology dan Arthritis Foundation dalam Pedoman 2019 mereka sangat menyarankan tai chi untuk menjaga atau meningkatkan kesehatan sendi lutut atau pinggul. 5. Olahraga Air Olahraga air adalah olahraga ketahanan yang dilakukan di air guna meningkatkan ketebalan tulang rawan sendi lutut. Para ahli mencatat bahwa jenis latihan ini menawarkan tantangan tetapi mudah dilakukan bagi persendian.