Gigi Ngilu Berkepanjangan? Bisa Jadi Ini Sebabnya
Penyebab gigi ngilu berkepanjangan dan cara mengatasinya
Bermasalah dengan gigi memang sangat tidak mengenakkan. Tak hanya sakit gigi, gigi ngilupun membuat segala aktivitas menjadi sangat tidak menyenangkan.
Gigi Ngilu Berkepanjangan? Bisa Jadi Ini Sebabnya
Gigi ngilu merupakan pertanda gigi mengalami sensitif terhadap rangsangan tertentu. Yang sering terjadi gigi menjadi tidak nyaman saat menerima respon suhu panas atau dingin dari makanan dan minuman.
Seperti dikutip dari Fimela.com, gigi ngilu bisa bersifat ringan atau kronis, bisa mempengaruhi satu gigi, beberapa gigi atau bahkan semua gigi.
-
Apa yang bisa menyebabkan sensitivitas gigi? Gigi yang sensitif dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan pemahaman terhadap penyebabnya merupakan langkah pertama dalam mengatasi dan mencegah kondisi ini.
-
Kenapa gigi sensitif sering ngilu saat makan atau minum yang dingin? Bayangkan saja, kamu harus dihadapkan dengan sensasi ngilu yang kerap terjadi ketika makan atau minum sesuatu yang panas, dingin, serta manis.
-
Apa penyebab utama gigi berlubang? Penyebab utama gigi berlubang ialah keberadaan plak di permukaan gigi. Kemudian, plak akan diubah oleh bakteri alami dalam mulut menjadi asam.
-
Apa penyebab utama kista gigi? Berikut adalah beberapa penyebab utama kista gigi:1. Infeksi Gigi:Infeksi pada akar gigi atau jaringan sekitarnya akibat gigi berlubang atau kerusakan gigi yang tidak diobati dapat menyebabkan terbentuknya kista gigi.
-
Bagaimana mengatasi sakit gigi karena gigi sensitif yang disebabkan suhu panas dan dingin? Biasanya, orang-orang akan mengatasi permasalahan seperti ini dengan memilih pasta gigi khusus untuk gigi sensitif.
-
Kenapa gigi gingsul bisa menimbulkan masalah kesehatan? Mempunyai gigi gingsul terkadang menjadi dilema. Gigi gingsul dianggap bisa mempermanis tampilan, akan tetapi bila ingin mengikuti saran medis, gigi yang tak tumbuh pada tempatnya sebaiknya memang perlu mendapat penanganan. Sebab, gigi gingsul atau maloksusi gigi lainnya bisa menimbulkan beragam masalah, contohnya:* Mengganggu proses mengunyah atau menggigit makanan.* Cedera gusi akibat proses mengunyah.* Gigi tidak berfungsi dengan baik. * Membersihkan sulit menjadi lebih sulit sehingga meningkatkan risiko kerusakan gigi, gigi berlubang, dan radang gusi.* Bicara cadel. * Menurunkan kepercayaan diri (untuk sebagian orang).
Saat gigi ngilu berada di fase kronis yang membuat ngilu berkepanjangan, bisa jadi karena pengikisan lapisan pelindung gigi atau yang biasa disebut enamel.
Berikut penyebab gigi ngilu berkepanjangan yang disebabkan penyakit tertentu. Simak baik-baik ya.
Banyak orang yang tanpa sadar sering menggemeretakkan gigi. Ternyata kebiasaan ini bisa menyebabkan ngilu berkepanjangan karena rusaknya enamel dan mengganggu dentin atau lapisan tengah gigi, yang berisi tabung berlubang yang mengarah ke saraf.
Tingkat stres yang tinggi dan kurang tidur bisa meningkatkan kebiasaan menggemeretakkan gigi.
2. Menyikat gigi terlalu kuat
Menyikat gigi terlalu kuat ternyata bisa menyebabkan rusaknya pelindung gigi dan mengekspos dentin gigi. Saat tabung tengah gigi terpapar suhu ekstrem atau makanan yang asam atau lengket, bisa menyebabkan rasa tidak nyaman karena rasa ngilu yang berlebihan
Menggunakan jenis sikat gigi yang salah juga bisa menyebabkan gigi sensitif. Menggunakan sikat gigi yang kasar bisa merusak enamel gigi. Solusi cepat yang bisa dilakukan adalah beralih ke sikat gigi dengan bulu yang lebih lembut. Pastikan untuk selalu mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali.
3. Menyikat gigi yang salah
4. Produk perawatan gigi dengan pemutih
Kini banyak produsen menambahkan bahan kimia pemutih gigi ke formula pasta gigi. Bahan pemutih tidak hanya ditemukan pada pasta gigi, tetapu juga produk lain seperti strip pemutih atau lainnya.
Produk ini membuat risiko lebih tinggi terhadap pemilik gigi sensitif. Biasanya rasa ngilu akibat pemutih gigi bersifat sementara dan akan mereda saat penggunaan dihentikan.
5. Masalah asam lambung
Bagi orang yang memiliki sakit maag atau gastroesophageal reflux disease (GERD), yang menyebabkan asam lambung mengalir ke mulut (refluks). Saat asam ini naik ke dalam mulut, sifat asamnya bisa mengikis enamel gigi dan menyebabkan gigi ngilu.
6. Plak yang menumpuk
Penumpukan plak yang berlebihan ternyata bisa membuat enamel gigi menjadi aus, sehingga gigi akan menjadi lebih sensitif. Plak yang tidak dibersihkan tidak hanya menggerogoti gigi, tetapi juga gusi yang menyebabkan sensitivitas pada keduanya.
Rajin gosok gigi dan melakukan flossing secara menyeluruh bisa menjadi cara ampuh untuk mengurangi penumpukan plak.
Mengunyah es batu bagi sebagian orang menjadi cara terampuh untuk mengatasi rasa haus atau rasa pedas. Tetapi, terlalu sering mengonsumsi es batu ternyata memiliki efek yang buruk untuk gigi.
Jika terlalu sering mengunyah es batu bisa mengikis enamel gigi. Ketika enamel terkikis, gigi bisa jadi sangat sensitif terhadap suhu panas dan dingin.
8. Terlalu banyak makan dan minum yang asam
Minuman bersoda bisa menimbulkan erosi pada lapisan terluar gigi. Hal ini yang menyebabkan gigi menjadi lebih sensitif dan gampang ngilu. Erosi yang tidak tertangani akan menyebabkan gigi berlubang.
9. Mengonsumsi minuman bersoda
Jika masih ingin mengonsumsi minuman bersoda, batasi jumlahnya supaya tidak berlebihan. Selain itu, usai minum soda segera berkumur untuk mencegah pengikisan enamel gigi.
Cara mengatasi gigi ngilu
Jika gigi sudah terasa ngilu, bisa lakukan beberapa cara berikut ini untuk mengurangi rasa ngilu yang berlebihan dan berkepanjangan.
1. Gunakan sikat gigi yang lembut. 2. Gunakan pasta gigi khusus gigi sensitif. 3. Jaga kebersihan gigi dan mulut, dengan rajin gosok gigi minimal 2 kali sehari. Sikat gigi dengan lembut dan menyeluruh. 4. Hindari makanan dan minuman yang bisa menyebabkan gigi menjadi ngilu. Semoga cara ini bisa mengurangi rasa nyeri dan ngilu gigi mu ya.