Jenis kelamin bayi bisa diprediksi dari detak jantungnya?
Salah satu mitos untuk memprediksi jenis kelamin bayi dalam kandungan adalah dengan mendengarkan detak jantungnya.
Salah satu mitos untuk memprediksi jenis kelamin bayi dalam kandungan adalah dengan mendengarkan detak jantungnya. Jika jantung janin berdetak 140 kali atau lebih dalam satu menit, berarti jenis kelaminnya perempuan. Tetapi jika di bawah angka tersebut, artinya ibu mengandung bayi laki-laki. Benarkah demikian?
Kenyataannya...
Sebagaimana dilansir dari pregnancy.about.com, teori ini sangat populer dan banyak dipercaya oleh para ibu hamil selama puluhan tahun. Pada dasarnya, detak jantung bayi dalam kandungan memang meningkat seiring bertambahnya usia. Awalnya jantung berdetak lambat, namun meningkat sampai 170-200 kali per menit saat kandungan mencapai usia 8-10 minggu.
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Bagaimana Islam memandang pentingnya kesehatan ibu hamil? Secara keseluruhan, dalam Islam, perawatan terhadap ibu hamil sangat ditekankan untuk memastikan kelahiran anak yang sehat dan kuat serta untuk menjaga kesejahteraan ibu.
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Bagaimana cara seorang ibu hamil bisa menjaga kesehatan selama kehamilan agar mimpi melahirkan anak kembar bisa menjadi pertanda baik? Mimpi bayi kembar yang dialami ibu hamil juga bisa sebagai pengingat agar pemimpi selalu menjaga kesehatan selama kehamilan. Hal ini bisa dicapai dengan melakukan berbagai cara, seperti mengonsumsi makanan sehat dan olahraga secara teratur.
-
Kenapa banyak orang tua di Indonesia terlambat membawa anak mereka ke fasilitas kesehatan? Sering kali, orang tua tidak menganggap serius gejala awal yang muncul pada anak-anak mereka.
-
Apa yang terjadi pada wanita tua tersebut? ID, wanita berusia 54 tercebur sumur kerek sedalam 25 meter. Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
Namun pada usia pertengahan kehamilan, detak jantung bisa menurun jadi 120-150 kali saja dalam satu menit. Ketika bayi bergerak, detak jantung meningkat lagi. Meskipun begitu, semua ini tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin bayi dalam kandungan.
Pengalaman para ibu hamil
Banyak ibu hamil yang berusaha mengetahui jenis kelamin bayinya dengan metode ini. Tentu saja sebagian ibu mengaku berhasil dan terbukti namun tak sedikit pula yang mengatakan sebaliknya.
Penelitian yang terkait mengklaim bahwa...
Hello Magazine melansir kalau mitos populer dalam menebak jenis kelamin bayi ini pernah dibuktikan dalam sebuah penelitian. Riset tahun 1993 dari University of Kentucky tersebut tepatnya menyebutkan kalau prediksi jenis kelamin bayi dengan deteksi detak jantung terbukti 91 persen benar untuk bayi laki-laki dan hanya 74 persen akurat bagi bayi perempuan.
Itulah mitos tentang memprediksi jenis kelamin bayi yang masih berada dalam kandungan. Percaya atau tidak?
Baca juga:
9 Benda yang harus ada dalam kotak P3K di rumah
6 Cara paling mudah membuat tubuh rileks
3 Masalah mata yang tak boleh diabaikan
5 Alasan untuk lakukan pijat secara rutin
Kenali 10 gejala stroke!