Kebiasaan Sederhana Ini Jadi Penyebab Kamu Kesulitan Turunkan Berat Badan
Mencium makanan tepat sebelum mengonsumsinya ternyata bisa membuat berat badan kita bertambah. Temuan ini berdasar hasil penelitian di University of California, Berkeley, yang menyebut bahwa indera penciuman kita dapat mempengaruhi bagaimana tubuh kita memproses kalori.
Terdapat banyak hal yang bisa menjadi penghalang bagi kita untuk menurunkan berat badan. Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa sebuah kebiasaan remeh sebelum makan yang kita lakukan bisa menjadi penyebab berat badan kita tak kunjung menyusut.
Sebelumnya diketahui bahkan kapan kita makan, kecepatan makan, serta jenis makanan bisa menjadi faktor yang menentukan bertambahnya berat badan dengan pesat. Dilansir dari Her, sebuah penelitian terbaru menyebut bahwa mencium makanan bisa jadi penyebab bertambahnya berat badan kita.
-
Bagaimana cara mengurangi asupan kalori dalam diet sehat? "Kurangi 500 kalori selama misalnya target turun berat badan 4 kg, jadi targetnya dalam satu minggu harus turun sekitar 1 kg, itu harus rutin melakukan olahraga rutin 3-5 kali per minggu dengan durasi 150 menit per minggu artinya setiap kali olahraga itu bisa 40-45 menit minimal," jelas Firlianita.
-
Bagaimana cara memilih diet yang aman dan sehat? Cara menentukan diet yang tepat kedua dengan pastikan untuk melakukannya yang sehat dan aman. Kebanyakan orang melakukan diet dengan langsung mengubah secara drastis pola makan sehari-hari. Hal ini tidak benar dilakukan. Sebaiknya lakukan diet dengan sehat dan aman. Jika diet dilakukan secara ekstrem, tubuh berisiko mengalami kekurangan nutrisi penting, membuat hormon tidak stabil, dan malah menimbulkan masalah baru bagi kesehatan.
-
Apa saja tips makan sehat untuk penderita diabetes? Tips makan sehat untuk penderita diabetes yang pertama adalah dengan memilih karbohidrat sehat. Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh, tetapi juga dapat mempengaruhi kadar gula darah. Pilihlah karbohidrat yang memiliki indeks glikemik rendah, yaitu jenis karbohidrat yang tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat dan tinggi. Contoh karbohidrat sehat adalah biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan produk susu tanpa pemanis. Hindari karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, dan sereal instan.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Bagaimana cara memperkuat daya ingat selain makan makanan sehat? Olahraga secara rutin tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan otak. Olahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah ke otak, yang membantu dalam memelihara sel-sel saraf dan mendukung pembentukan memori baru.
-
Apa saja tips sehat untuk menjaga kualitas hidup lansia? Pemenuhan Nutrisi yang SeimbangAsupan gizi yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan lansia. Menurut dr. Inge, makanan yang dikonsumsi lansia harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi yang diperlukan agar mereka memiliki berat badan ideal dan tetap sehat."Makanan itu harus mencukupi kebutuhan kalori dan bergizi, sehingga lansia mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat," ujar dr. Inge dilansir dari Antara.Lansia memerlukan asupan zat gizi dasar seperti karbohidrat kompleks yang bisa didapatkan dari nasi, kentang, dan umbi-umbian. Selain itu, protein dan lemak yang berasal dari telur, ikan, serta daging juga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Tak lupa, vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan harus dikonsumsi untuk memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap.
Mencium makanan tepat sebelum mengonsumsinya ternyata bisa membuat berat badan kita bertambah. Temuan ini berdasar hasil penelitian di University of California, Berkeley, yang menyebut bahwa indera penciuman kita dapat mempengaruhi bagaimana tubuh kita memproses kalori.
Penelitian ini dilakukan terhadap sekelompok tikus gemuk yang sebagian dihapus penciumannya menggunakan terapi genetik. Tikus tersebut mengonsumsi makanan tinggi kalori yang sama dibanding tikus lainnya namun mereka mengalami penurunan berat badan. Sedangkan tikus yang indera penciumannya ditajamkan merupakan yang paling banyak mengalami kenaikan berat badan.
Peneliti percaya bahwa kemampuan tikus mencium makanan sebelum memakannya merupakan faktor penyebab mereka menjadi gemuk. Tubuh mereka cenderung untuk menyimpan lemak dan tidak membakarnya.
Andrew Dillin, peneliti dari temuan ini menyebut bahwa penambahan berat badan tak hanya dihitung dari kalori yang masuk. Cara kalori masuk ke dalam tubuh juga dihitung.
Temuan ini disebut Dillin dapat menguntungkan bagi mereka yang kesulitan menurunkan berat badan.
"Bila hal ini dapat divalidasi pada manusia, mungkin kita dapat membuat obat yang tidak mengganggu penciuman namun tetap mengadang sirkuit metabolisme. Hal ini tentu bakal luar biasa," tandasnya.
Baca juga:
5 Makanan Pengganti Nasi Putih untuk Diet Lebih Sehat
Sering Naik Kendaraan Umum Bisa Buat Kamu Jadi Langsing
Makan Malam Lebih Awal atau Tidak Sama Sekali Dapat Membantu Turunkan Berat Badan
7 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Ingin Mengurangi Berat Badan
Pola Diet yang Dijalani Seseorang Bisa Berpengaruh Terhadap Timbulnya Jerawat
Tak Perlu Terbangun, 4 Cara ini Bikin Kamu Bakar Lemak sambil Tertidur