Mengerikan, 10 racun ini ada dalam sebatang rokok! [Part 2]
Inilah bermacam-macam racun yang ada dalam sebatang rokok
Sudah bukan rahasia lagi bahwa rokok mengandung banyak racun di dalamnya. Namun sayangnya, masih banyak orang pula yang menghisapnya. Alasannya sebab rokok dapat membuat mereka merasa tenang. Padahal rokok sendiri justru akan menempatkan Anda dalam risiko yang besar untuk terkena berbagai macam penyakit berbahaya.
Dilansir dari boldsky.com, sebenarnya ada 4000 lebih bahan kimia yang bisa Anda temukan di sebatang rokok. Dan sebagian besar dari bahan kimia tersebut bersifat karsinogenik atau mampu menyebabkan kanker. Berikut adalah beberapa jenis racun yang ada dalam rokok yang patut untuk Anda ketahui.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Apa yang ditemukan dalam sebuah penelitian tentang bumbu dapur yang bisa mencegah mati muda? Sebuah penelitian baru menemukan sebuah fakta mengejutkan. Ada satu bumbu dapur yang bisa mencegah risiko mati muda.Dalam temuan penelitian baru tersebut menyatakan, menggunakan lebih sedikit garam dalam makanan manfaatnya luar biasa.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Siapa saja yang terlibat dalam penelitian tentang dampak merokok terhadap kesehatan remaja? Studi yang dipresentasikan dalam Kongres European Respiratory Society (ERS) di Wina, Austria, menunjukkan bahwa merokok sejak remaja meningkatkan risiko masalah pernapasan, seperti mengi dan produksi dahak, saat mencapai usia 20-an.
Karbon monoksida
Anda pasti tahu bahwa karbon monoksida merupakan udara kotor yang tidak baik untuk Anda hirup. Sebab terlalu lama terpapar gas ini, maka sistem pernapasan Anda bisa rusak. Karbon monoksida sendiri juga dapat menempatkan Anda dalam risiko tinggi untuk terkena kanker paru-paru.
Kadmium
Kadmium merupakan zat kimia yang banyak ditemukan dalam baterai. Sayangnya zat ini juga ada di dalam rokok yang Anda hisap. Kesehatan ginjal dan arteri ternyata bisa hancur karena terpapar zat ini secara berlebihan.
Amonia
Amonia jamak digunakan dalam zat pembersih toilet. Dan amonia juga dapat dengan mudah Anda temukan dalam rokok. Fungsi dari zat ini mampu membuat nikotin menjadi lebih adiktif. Sayangnya terpapar amonia terlalu lama mampu merusak organ internal tubuh.
Hidrogen Sianida
Terpapar hidrogen sianida terlalu lama dapat membuat Anda terkena kanker paru-paru. Bagaimana bisa? Sebab hidrogen sianida akan menghancurkan silia yang ada dalam paru-paru. Padahal silia berfungsi untuk menyaring udara yang masuk.
Nitrogen Oksida
Karena nitrogen oksidan mampu menyebabkan peradangan pada paru, maka terlalu lama menghirupnya dapat menyebabkan kerusakan paru. Oleh sebab itu rokok sangat berbahaya untuk kesehatan paru-paru Anda.
Penjelasan tentang racun dalam rokok di atas memang mengerikan. Jadi, Anda masih berpikiran untuk meneruskan kebiasaan buruk tersebut? Coba pikirkan ulang!