Ini 4 'Anak Emas' STY yang Harus Berjuang untuk Mendapatkan Tempat di Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert
Apakah Patrick Kluivert akan menggunakan Pratama Arhan dalam skuad Timnas Indonesia?
Timnas Indonesia akan memasuki fase baru dalam perjalanan mereka. Masa kepemimpinan Shin Tae-yong sebagai pelatih resmi berakhir, dan Patrick Kluivert diperkirakan akan mengambil alih sebagai pelatih Skuad Garuda. Selama periode kepelatihan Shin Tae-yong, terdapat sejumlah pemain yang menjadi favoritnya. Mereka selalu mendapatkan kesempatan bermain di Skuad Garuda, meskipun banyak pemain baru bermunculan, termasuk yang berstatus naturalisasi.
Salah satu pemain yang dapat dianggap sebagai 'anak emas' Shin Tae-yong adalah Pratama Arhan. Sejak debutnya dengan tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong selalu memanggil bek kiri tersebut untuk bergabung. Selain Arhan, ada beberapa pemain lainnya yang juga sering diturunkan oleh Shin Tae-yong. Kini, mereka harus berusaha keras untuk menarik perhatian Kluivert. Siapa saja mereka? Mari kita simak ulasannya di bawah ini, Bolaneters.
- VIDEO: STY Dipecat, Patrick Kluivert Dikabarkan Jadi Pengganti | Jokowi-Effendi Bikin Partai Baru?
- Ruud Gullit Senang Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Saya Sudah Ucapkan Selamat
- Statistik Patrick Kluivert sebagai pelatih: 80 Pertandingan Cetak 184 Gol, Kebobolan 138
- Mengulas Taktik Patrick Kluivert Calon Pelatih Timnas Indonesia
Pratama Arhan
Pratama Arhan menjadi pemain yang paling sering diturunkan oleh Shin Tae-yong dalam skuad Timnas Indonesia. Pemain yang berasal dari Blora ini telah mencatatkan 50 caps bersama Skuad Garuda, semua itu terjadi di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong. Ada beberapa faktor yang menjadikan Pratama Arhan sebagai pemain andalan. Salah satunya adalah kemampuan lemparan ke dalamnya yang sangat jauh, yang merupakan salah satu strategi utama Shin Tae-yong untuk mencetak gol. Selain itu, Arhan juga memiliki fleksibilitas untuk bermain di berbagai posisi.
Namun, untuk menarik perhatian Kluivert, Arhan harus berusaha lebih keras dan mendapatkan waktu bermain yang cukup di klubnya. Hal ini penting karena ia harus bersaing dengan Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk yang juga menempati posisi bek kiri. Dengan persaingan yang ketat, Arhan perlu menunjukkan performa terbaiknya agar tetap menjadi pilihan utama di tim nasional.
Asnawi Mangkualam
Asnawi Mangkualam menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia di bawah kepelatihan Shin Tae-yong, baik untuk tim senior maupun kelompok usia. Mantan pemain PSM Makassar ini telah mencatatkan 46 penampilan bersama tim nasional Indonesia, sebagian besar terjadi pada masa kepemimpinan Shin Tae-yong. Kualitas yang dimiliki Asnawi menjadikannya salah satu pilihan utama bagi Kluivert dalam susunan Timnas Indonesia. Namun, sama seperti dalam kasus Arhan, ia harus bersaing ketat untuk posisi bek kanan.
Di posisi bek kanan, Sandy Walsh menjadi salah satu alternatif yang menjanjikan. Selain itu, ada juga Kevin Diks, Mees Hilgers, dan Eliano Reijnders yang mampu berperan sebagai bek atau wingback kanan. Dengan banyaknya pilihan yang tersedia, persaingan di lini belakang Timnas Indonesia semakin ketat. Hal ini menunjukkan bahwa tim memiliki banyak talenta yang siap bersaing di level internasional.
Witan Sulaeman
Posisi Witan Sulaeman di Timnas Indonesia kini dalam situasi yang tidak menentu. Terlebih lagi, penampilannya yang kurang memuaskan bersama Persija Jakarta membuatnya lebih sering duduk di bangku cadangan. Sementara itu, Eliano Reijnders, yang dapat beroperasi sebagai winger kanan, menunjukkan kemampuan menyerang yang cukup baik. Dengan performanya yang menjanjikan, Eliano berpotensi untuk mengambil alih posisi yang selama ini diisi oleh Witan Sulaeman.
Meski begitu, Witan Sulaeman memiliki catatan karier yang cukup mengesankan di Timnas Indonesia. Di usia yang masih muda, yaitu 23 tahun, ia telah mengumpulkan 46 caps dan mencetak sembilan gol serta delapan assist. Jumlah tersebut menunjukkan kontribusi yang signifikan bagi tim. Namun, persaingan yang semakin ketat di lini depan membuatnya harus berjuang lebih keras untuk mempertahankan tempatnya.
Ricky Kambuaya
Selanjutnya, ada Ricky Kambuaya yang belakangan ini jarang mendapatkan kesempatan bermain di bawah arahan Shin Tae-yong. Kondisi pemain Dewa United ini mungkin akan semakin sulit dengan kehadiran Kluivert sebagai pelatih, mengingat banyaknya pemain yang mengisi posisi gelandang di tim nasional Indonesia.
Kluivert, melalui asistennya Alex Pastoor, memiliki hubungan yang baik dengan Thom Haye karena mereka pernah bekerja sama di AZ Alkmaar. Selain Haye, terdapat juga Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Marselino Ferdinan yang turut memperkuat lini tengah. Baru-baru ini, beredar informasi bahwa Jairo Riedewald akan dinaturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.