Genjot Penguatan Ekonomi, Ini Strategi Pemprov Sumut Bantu UKM Saat Pandemi
Dalam upaya penguatan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprov Sumut) terus berupaya mendorong Usaha Kecil Menengah (UKM) atau Industri Kecil Menengah (IKM) yang ikut terdampak.
Dalam upaya penguatan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprov Sumut) terus berupaya mendorong Usaha Kecil Menengah (UKM) atau Industri Kecil Menengah (IKM) yang ikut terdampak.
Salah satunya adalah dengan memaksimalkan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) UMKM atau Bantuan Presiden (Banpres) Produktif Usaha Mikro (BPUM).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran Flu Singapura? Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, penting untuk menjaga kebersihan tangan dan lingkungan, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
-
Kenapa hidung bengkak saat flu? Virus merusak sel-sel hidung, menyebabkan peradangan dan respons tubuh yang dapat menyebabkan pembengkakan.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penguatan Ekonomi Penerima Manfaat UKM/IKM Provinsi Sumut, Ritha F Dalimunthe mengatakan, Pemprov Sumut menargetkan sedikitnya 1,5 juta UKM/IKM di Sumut mendapat bantuan dari program BPUM sebesar Rp 2,4 juta.
"Sehingga UKM atau IKM di daerah ini (Sumut) dapat segera bangkit dan berkembang lagi setelah terpuruk akibat pandemi Covid-19," kata Ritha pada Rabu (28/10), dilansir dari Liputan6.com.
Ia menyebutkan, bantuan yang diperuntukkan bagi pelaku UKM/IKM merupakan dari presiden yang sudah berjalan sejak bulan Juni 2020. Sumut diberikan alokasi hingga 2 juta UKM/IKM, namun sampai saat ini baru terpenuhi 11 persen.
"Jadi, kita targetkan untuk 1,5 juta UKM atau IKM dulu yang harus terpenuhi," ujarnya.
Tak Ada Penggolongan Jenis UKM/IKM yang Dapat Bantuan
Untuk jenis UKM/IKM yang menerima bantuan, Ritha menjelaskan tidak ada penggolongan tertentu, semua jenis UKM/IKM punya hak sama, baik usaha fesyen, kuliner, bahkan ternak ikan cupang pun bisa menerima bantuan.
"Asalkan omsetnya tidak lebih dari Rp 300 juta dalam setahun," ucapnya.
Berdasarkan data dari Bank Indonesia, ada sebanyak 355.502 UKM/IKM yang sudah diajukan oleh Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten/kota se-Sumut, namun yang lolos verifikasi data di Kementerian Koperasi dan UKM RI sebanyak 40.087 UKM/IKM.
"Itu akibat tidak lengkapnya data yang disampaikan kepada Kementerian Koperasi dan UKM, padahal kelengkapan data merupakan penguatan usaha dan modal kerja UKM, dengan sumber dana APBN dan APBD Pemprov Sumut," ungkapnya.
Berharap Bisa Pulihkan Ekonomi
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut, Riadil Akhir Lubis, mengharapkan agar bantuan tersebut cepat disalurkan, supaya dirasakan manfaatnya bagi UKM/IKM.
"Karena bantuan ini sifatnya produktif untuk meningkatkan daya saing industri kecil dan menengah, dan bisa berdampak pemulihan ekonomi," sebut Riadil.
Riadil yang juga sebagai Wakil Ketua Satgas Percepatan Penguatan Ekonomi Penerima Manfaat (IKM/UKM) Provinsi Sumut, juga mengharapkan agar dengan bantuan tersebut, UKM/IKM yang ada di Sumut dapat naik kelas.
"UMKM itu harus naik kelas, kita harus mampu bangkitkan 1 juta UMKM yang berpotensi untuk melakukan ekspor," harapnya.
Cara Pengajuan Bantuan
Untuk mekanisme mengajukan permohonan, Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumut, Ridha Haykal Amal mengatakan, pelaku usaha harus menyelesaikan administrasi terlebih dahulu, seperti menyertakan fotocopy KTP, fotocopy Kartu Keluarga (KK).
Kemudian fotocopy Nomor Rekening Tabungan dan Fotocopy Surat Keterangan Domisili Usaha. Semua kelengkapan tersebut diserahkan ke Dinas Koperasi dan UKM kabupaten/kota yang selanjutnya baru diserahkan ke Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumut.
"Banpres Produktif ini hibah, bukan pinjaman. Bantuan ini jadi modal kerja buat pelaku usaha mikro dan bagian dari perluasan program Pemulihan Ekonomi Nasional," Ridha menandaskan.