Warga Asal Tangsel Ini Gowes ke Arab Saudi, Singgah di Medan Bertemu Gubernur Sumut
Seorang warga Tangerang Selatan melakukan perjalanan ke Arab Saudi mengendarai sepeda, bertemu dengan Gubernur Sumut saat tengah singgah di Kota Medan.
Salat subuh berjemaah di Masjid Rumah Dinas Gubernur Sumatra Utara (Sumut), sudah menjadi kegiatan rutin bagi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi. Namun, pagi ini Selasa (25/1) saat menjalankan Salat Subuh di Masjid Rumah Dinas, Gubernur Edy bertemu dengan sosok pria yang membuatnya kagum.
Pria itu bernama Fuad. Ia diketahui sedang singgah di Kota Medan dan kebetulan juga melaksanakan salat subuh berjemaah di masjid itu. Fuad ini merupakan warga Tangerang Selatan yang ternyata tengah menempuh perjalanan menuju Mekkah, Arab Saudi.
-
Kenapa Eddy Rumpoko dirawat di RSUP Dr. Kariadi Semarang? Usman mengatakan bahwa Eddy sudah menjalani perawatan medis di RSUP Dr. Kariadi sejak Selasa (28/11) setelah mengeluh sakit sejak Minggu (26/11).
-
Apa yang dibudidayakan oleh Sujadi? Sujadi menjelaskan, apartemen bertingkat untuk budi daya kepiting itu dibuat dari bahan sederhana yaitu bambu, kayu, dan jerigen bekas yang kemudian disusun secara bertingkat.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Di mana Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Apa yang Suwardi budidayakan? Suwardi memulai usaha itu hanya dengan modal Rp300 ribu. Suwardi mengembangkan budidaya belut di Dusun Sabrang Wetan, Desa Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Sleman.
-
Bagaimana Imlek dirayakan di Sumut? Sejarah perayaan Imlek di Indonesia telah ada sejak abad ke-15 ketika pedagang Tionghoa datang ke Nusantara. Perayaan ini telah menjadi bagian dari budaya Indonesia, dengan tradisi seperti memasang lampion, menyiapkan makanan khas Imlek, dan memberikan angpao.
Yang membuat Gubernur Edy kagum sekaligus kaget, Fuad ternyata menempuh perjalanan tersebut hanya bermodal sepeda yang Ia kayuh dari Banten.
Momen tersebut diunggah dalam akun Instagram pribadi milik Gubernur Edy @edy_rahmayadi pada Selasa (25/1).
"Subuh tadi di Masjid Gubsu saya kebetulan bertemu dengan Fuad, sosok pesepeda sekaligus pejuang yang pernah menempuh ribuan kilometer dengan bersepeda dari Kalimantan ke Jakarta pada tahun 2019 lalu," tulis Gubernur Edy dalam unggahan itu.
Berikut informasi selengkapnya.
Singgah di Medan Bertemu Gubernur Edy
Instagram/@edy_rahmayadi ©2022 Merdeka.com
Gubernur Edy menceritakan, saat Ia bertemu Fuad selepas subuh tadi, Fuad sedang bersiap-siap untuk menyeberang ke Batam dan melanjutkan perjalanannya ke Arab Saudi.
Dalam foto-foto yang diunggah, tampak Gubernur Edy sempat berbincang dengan Fuad, yang saat itu memakai kaos gowesnya dan hanya berbekal sebuah tas selempang kecil.
Instagram/@edy_rahmayadi ©2022 Merdeka.com
Gubernur Edy pun salut dengan tekad Fuad untuk menuju Mekkah, meski perjalanan yang ditempuh tidak mudah. Gubernur Edy juga mendoakan agar Fuad selamat sampai ditujuan.
"Selamat menempuh perjalanan panjang menuju Baitullah teruntuk Saudara Fuad, semoga berhasil dan selamat sampai tujuan.. Semangat..," tulisnya.
Sosok Fuad Gowes hingga Arab Saudi
©2021 Youtube Fokus Indosiar TV/Merdeka.com
Sosok Fuad ini ternyata sudah beberapa kali menghebohkan publik dengan aksi gowesnya yang melintasi berbagai pulau di Indonesia. Pada 2019 lalu, Fuad pernah melakukan perjalanan dari Kalimantan menuju Jakarta hanya dengan sepedanya.
Kali ini, Ia kembali melakukan aksi gowes menuju ke Mekkah, Arab Saudi. Perjalanan ini Ia mulai pada Sabtu, 11 Desember 2021 lalu. Saat itu, Fuad berangkat dari Tangerang Selatan, Banten, bersama seorang rekannya yang bernama Tjahaja Gunawan.
©2021 Youtube Fokus Indosiar TV/Merdeka.com
Fuad akan menempuh jarak sekitar 12.500 km jalur darat dan 750 km jalur laut selama kurang lebih enam bulan dan tiba bertepatan dengan musim haji 2022 atau pada 1443 Hijriah. Rencananya, Ia akan melalui jalur pulau Sumatra, Malaysia, Pakistan, Irak, hingga sampai ke Uni Emirat Arab.