Angkatan darat Amerika gandeng Hollywood untuk buat Iron Man
Studio perancang kostum Iron Man akan buat versi prototype dari kostum robot Angkatan Darat Amerika
Jika sebelumnya kita hanya bisa melihat ketangguhan Iron Man di layar lebar saja, segera Angkatan Darat Amerika atau US Army akan membuat kostum robot yang dipakai oleh Tony Stark itu.
Sebuah prototype atau purwa rupa dari kostum robot bernama Tactical Assault Light Operator Suit (TALOS) rencananya akan dipamerkan akhir bulan ini dan dijadwalkan selesai dibuat paling lambat tahun 2018.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Apa saja jenis-jenis teknologi yang dibahas dalam konteks? Teknologi dapat didefinisikan sebagai penerapan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan produk atau proses yang bermanfaat bagi manusia.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
-
Apa yang diluncurkan oleh Fakultas Teknik UGM? "Tentunya pesawat tanpa awak ini bisa diaplikasikan ke banyak hal. BPBD salah satunya yang akan memanfaatkannya karena pesawat ini bisa memantau bila telah terjadi bencana, misalnya gempa bumi," kata Dekat Fakultas Teknik UGM Prof. Selo pada Rabu (3/9).
-
Apa yang diamati oleh para ilmuwan? Para ilmuwan berhasil menyaksikan dua pasang lubang hitam supermasif yang hampir bertabrakan. Dua fenomena alam itu terletak jutaan hingga miliaran tahun cahaya dari Bumi.
-
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan? Ilmuwan menemukan dua spesies dinosaurus baru, yang hidup 66 juta tahun lalu.
Kostum Iron Man ini dibuat untuk melindungi tentara Amerika dari serangan peluru dan dapat memberikan tambahan kekuatan ekstra pada pemakainya. Tidak berhenti di situ, kostum ini juga dilengkapi dengan persenjataan khusus dan alat monitor tubuh.
Untuk membangun TALOS, US Army menggandeng beberapa perusahaan teknologi ternama macam General Dynamics hingga Raytheon. Menariknya, studio efek 3D asal Hollywood, Legacy Effect, juga turut berpartisipasi dalam pembuatan desain sampai pembuatan model 3D dari TALOS. Legacy Effect sejatinya merupakan studio yang berhasil merancang kostum Tony Stark di film Iron Man.
Aliansi perusahaan teknologi dan Angkatan Darat Amerika telah melakukan beberapa penelitian awal, termasuk riset gerak pada pegulat sumo untuk menemukan rahasia gerak lincah mereka meski mempunyai tubuh yang besar dan berat layaknya kostum TALOS nantinya.
Menurut Wall Street Journal (04/07), para pengembang TALOS memperkirakan bobot akhir kostum Iron Man mereka bisa mencapai 180 kilogram dengan sebuah baterai sebagai sumber tenaganya. Hingga saat ini dana yang telah dikeluarkan untuk penelitian mencapai Rp 117 miliar lebih.