Batu Akik Kuno yang Ditemukan di Israel Ini, Diyakini Obat Mujarab Penangkal Mabuk
Penemuan ini ditemukan di salah satu kota di Israel, Yavne.
Penemuan ini ditemukan di salah satu kota di Israel, Yavne.
Batu Akik Kuno yang Ditemukan di Israel Ini, Diyakini Obat Mujarab Penangkal Mabuk
Penemuan baru menyatakan bahwa batu akik kecubung (amethyst) ternyata pernah jadi obat penangkal mabuk.
Penemuan ini ditemukan di salah satu kota di Israel, Yavne.
-
Siapa yang dikaitkan dengan keberadaan Batu Batikam? Situs ini menjadi bukti mengenai kehadiran tokoh Datuk Perpatih Nan Sabatang dan Datuk Ketumanggungan dalam sejarah Minangkabau sebagai pendiri dari dua keselarasan yaitu Bodi Caniago dan Koto Piliang.
-
Kapan Adam Malik Batubara meninggal? Setelah mengabdikan diri untuk bangsa Indonesia, Adam Malik mengembuskan napas terakhirnya di Bandung pada 5 September 1984 karena sakit kanker hati.
-
Dimana lokasi Situ Batu Karut? Keindahan Situ Batu Karut di Desa Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memang telah dikenal luas.
-
Dimana lokasi Batu Batikam berada? Apabila penasaran dengan batu ini, anda bisa datang ke tempat ini yang letaknya berada di Jorong Dusun Tuo, Nagari Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Tanah Datar, Sumatra Barat.
-
Apa yang ditemukan di Pasar Batu Akik Tepecik? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
-
Kapan Pasar Batu Akik Tepecik aktif? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
Melansir laporan Indy100, Jumat (8/12), Otoritas Kepurbakalaan Israel (IAA) menyatakan bahwa para arkeolog telah menemukan cincin emas dan ungu di kota Yavne, yang dikenal sebagai lokasi kilang anggur terbesar sekaligus pusat pembuatan anggur pada zaman Bizantium.
Cincin itu ditemukan dengan jarak hanya sekitar 150 meter dari tempat ditemukannya amphorae, sejenis toples yang digunakan untuk menyimpan anggur dan berada di tengah sisa-sisa gudang.
Ini bukan kali pertama batu kecubung dikaitkan dengan penangkal mabuk. Kaitan ini pertama kali terjadi dalam mitologi Yunani, yang menyebutkan bahwa batu kecubung diwarnai ungu oleh air mata dewa anggur, Dionysus.
Nama amethyst juga berasal dari kata Yunani kuno amethystos yang bermakna “tidak mabuk” sehingga muncul keyakinan bahwa batu kecubung dapat melindungi pemakainya dari efek mabuk.
Cincin ungu yang ditemukan ini belum jelas siapa pemiliknya, tetapi diduga pemiliknya adalah orang kaya atau terpandang.
“Cincin emas bertatahkan batu kecubung dikenal di dunia Romawi, dan ada kemungkinan bahwa temuan cincin tersebut adalah milik para elit yang tinggal di kota tersebut sejak abad ke-3 M,” kata IAA.
Oleh karena itu, bisa jadi cincin tersebut milik pemilik pabrik anggur yang megah, milik mandor, atau milik pengunjung yang tidak sengaja menjatuhkan cincin berharga tersebut.
Diperkirakan, situs penggalian tersebut berasal dari akhir era Bizantium dan awal periode Islam Awal, sekitar abad ke-7.
- Anaknya Dibebaskan, Ibu Israel Tulis Surat Menyentuh untuk Hamas: Terima Kasih Atas Kemanusiaan yang Luar Biasa
- Begini Taktik Perang Cerdik Hamas, Kelabui Tentara Israel Hingga Masuk Perangkap untuk Dihabisi
- Kisah Pilu Bocah Tiga Tahun di Gaza, Bom Israel Renggut Semua Keluarganya dan Kini Harus Hidup Tanpa Kaki
- Israel Kepung Kota Gaza, Tolak Seruan Internasional untuk Gencatan Senjata