Bukannya Senang, 3 Ilmuwan ini Justru Malah Nyesel Dapat Hadiah Nobel Prize
Berikut adalah 3 ilmuwan yang malah nyesel mendapatkan Nobel Prize.
Sejauh ini sudah banyak ilmuwan-ilmuwan yang telah mendapatkan penghargaan. Kebanyakan dari mereka, merasa senang ketika mendapatkan penghargaan itu. Namun ada juga beberapa ilmuwan yang khawatir dengan penemuannya.
Mereka takut bila karya intelektualnya itu disalahgunakan. Bahkan hal itu pun sudah pernah terjadi pada ilmuwan-ilmuwan terdahulu. Mengapa bisa begitu?
-
Apa saja penemuan Alfred Nobel yang dipatentkannya? Saat itu, Alfred mendapatkan hak paten dalam menggunakan bahan peledak seperti dinamit, tutup peledak, gelignit, dan balisit.
-
Mengapa ketiga ilmuwan tersebut memenangkan Nobel Prize? Penghargaan tersebut diraih atas keberhasilannya dalam melakukan eksperimen mekanika kuantum dan menjelaskan titik lemah dari Teori Kuantum temuan Einstein.
-
Bagaimana Einstein mendapatkan penghargaan Nobel Prize? Agendanya adalah saling bertukar pikiran.
-
Siapa yang memenangkan Nobel Prize dua kali? Dari banyak penghargaan Nobel Prize yang diberikan kepada wanita, hanya satu perempuan yang dianugerahi dua kali. Dia adalah Marie Curie.
-
Siapa saja ilmuwan yang telah menerima Hadiah Nobel dua kali? Memenangkan hadiah Nobel adalah pencapaian yang langka dan luar biasa, tetapi lima orang ini begitu luar biasa telah melakukannya dua kali.
-
Bagaimana Einstein mendapatkan Nobel Prize? Terkait penjelasan di atas, lalu siapa saja tokoh-tokoh yang terlibat dalam penolakan Teori Relativitas Einstein? Berikut daftarnya. Allvar Gullstrand (1862-1930) Ilmuwan asal Swedia kelahiran 1862 ini menentang teori relativitas temuan Einstein karena menganggap bahwa teori relativitas tidak terbukti secara Experimental Physicist melainkan hanya berdasarkan hasil pemikiran Einstein saja. Terlepas dari tidak terbukti secara ilmiah, Gullstrand juga memiliki ketidaksukaan secara pribadi kepada Einstein yang merupakan keturunan Yahudi. Karena hal tersebut akhirnya Einstein gagal mendapatkan Nobel Prize 1921 atas temuannya.
Berikut ini adalah beberapa ilmuwan yang telah memenangkan Hadiah Nobel namun merasa khawatir dan takut dengan penemuan sendiri, salah satunya pendiri Nobel Prize:
Albert Einstein (Nobel Fisika 1921)
Meskipun tidak langsung terlibat dalam proyek bom atom, Einstein memainkan peran kunci dalam mendesak Presiden AS Franklin D. Roosevelt untuk memulai proyek Manhattan yang mengembangkan senjata nuklir.
Setelah melihat dampak dahsyat bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, Einstein merasa menyesal atas perannya dalam pengembangan teknologi nuklir dan menjadi pendukung vokal gerakan anti-nuklir.
Alfred Nobel (Pendiri Hadiah Nobel)
Nobel sendiri merasa bersalah atas penemuannya, dinamit, yang dia harapkan digunakan untuk tujuan konstruktif. Namun, dinamit kemudian banyak digunakan dalam peperangan dan menyebabkan kematian massal.
Penyesalan ini mendorong Nobel untuk mendirikan Hadiah Nobel sebagai cara untuk menggalang perdamaian dan penghargaan atas pencapaian manusia yang bermanfaat.
Geoffrey Hinton (Nobel Fisika 2024)
Hinton, yang dikenal sebagai "bapak AI," merasa takut dengan potensi AI yang ia kembangkan. Dia memperingatkan tentang risiko AI yang tidak terkontrol, termasuk bahaya serangan siber, penyebaran informasi palsu, dan kontrol politik yang lebih canggih melalui teknologi ini.