Investasi AI Terlihat Makin Agresif
Perusahaan di wilayah Asia Pasifik terbukti melakukan investasi AI.
Regional Head, Cloud AI Customer Engineering di Google Cloud Dambo Ren, investasi dalam kecerdasan buatan (AI) mengalami pertumbuhan pesat, mencapai USD 158 miliar dan berkembang hingga 10 kali lipat.
“Sekitar 60 persen perusahaan di wilayah Asia Pasifik telah mengadopsi Generative AI, yang berkontribusi pada peningkatan pendapatan hingga 6 persen ketika diterapkan dalam proses produksi dan operasional bisnis,” ujar dia.
Riset tersebut diperkuat Gartner yang menunjukkan bahwa 55 persen perusahaan telah menjajaki penerapan AI dalam produksi mereka, dan 45 persen lainnya meningkatkan investasi pada AI generatif di berbagai fungsi bisnis.
“Dengan persentase 22 persen mengalokasikan investasi di lebih dari tiga fungsi yang berbeda, dapat diobservasi bahwa pengembangan perangkat lunak mencatatkan adopsi tertinggi, diikuti oleh pemasaran dan layanan pelanggan,” ungkap dia.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir menyampaikan, peningkatan kapabilitas AI di TelkomGroup dilakukan melalui berbagai pengembangan teknologi.
"Telkom sendiri berkomitmen untuk mengembangkan berbagai solusi digital yang relevan dengan kebutuhan pasar, hingga mampu menghadapi tantangan di masa depan," jelas dia.
PT Infomedia Nusantara (Infomedia), anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) menggelar konferensi pertamanya dengan tema “INFINITE - Infomedia Insight for Technology Excellence.”
Konferensi ini mempertemukan para pelaku bisnis dari berbagai industri untuk mendiskusikan penerapan proses bisnis modern yang didukung oleh teknologi mutakhir seperti otomasi, kecerdasan buatan (AI), dan analitik.
Direktur Utama Infomedia Eddy Sofryano mengatakan, konferensi ini menyoroti penggunaan strategis teknologi 3A (Automation, AI & Analytics) untuk mendorong pertumbuhan, efisiensi, dan efektivitas dalam operasi bisnis, dengan meningkatkan keterlibatan pelanggan.
“Pembahasan 3A, yang kali ini difokuskan pada topik AI, merupakan respons terhadap tren teknologi yang tengah berkembang pesat di dunia bisnis saat ini,” jelas Eddy di Jakarta, Rabu (30/10).