Rusia kembangkan meriam laser 'pembunuh' drone
Rusia kembangkan meriam laser 'pembunuh' drone. Meriam laser iini dikembangkan oleh lembaga United Instrument Manufacturing Corporation (UIMC) dan termasuk jenis directed-energy weapon (DEW). Alat ini didesain untuk menonaktifkan sistem pengontrol drone guna membuatnya kehilangan kontrol.
Pemerintah Rusia baru saja memamerkan teknologi baru mereka sebuah meriam 'microwave'. Senjata ini tidak ada hubungannya dengan alat masak di rumah, namun senjata pelumpuh drone.
Meriam laser iini dikembangkan oleh lembaga United Instrument Manufacturing Corporation (UIMC) dan termasuk jenis directed-energy weapon (DEW). Alat ini didesain untuk menonaktifkan sistem pengontrol drone guna membuatnya kehilangan kontrol.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Siapa yang menemukan lempeng tektonik di Kalimantan? Prediksi keberadaan kerak Bumi ini muncul ketika Suzanna van de Lagemaat, ahli geologi lulusan Universitas Utrecht di Belanda, dan supervisornya, Douwe van Hinsbergen, menganalisis data geologi dari pegunungan di kawasan Asia-Pasifik.
-
Apa yang dibuat oleh mahasiswa Teknik Mesin Untirta untuk diikutsertakan dalam ajang internasional? Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang, Banten mengenalkan mobil hemat energi karya mereka.
-
Apa yang menjadi ciri khas negara maju dalam hal teknologi? Negara maju adalah negara yang memiliki standar hidup tinggi dengan perekonomian merata, penggunaan teknologi tinggi, dan telah berhasil dalam berbagai bidang.
-
Siapa yang memimpin dalam perlombaan teknologi tinggi dengan China? Amerika Serikat dan negara-negara barat lainnya disebut kalah dalam perlombaan pengembangan teknologi canggih dengan China.
-
Bagaimana peneliti menemukan lempeng tektonik purba ini? Peneliti menetapkan keberadaan lempeng ini dengan menggabungkan data geologi dari pegunungan dan pecahan samudera yang terletak di atas lempeng benua di wilayah Asia-Pasifik.
Hebatnya lagi, meriam laser ini juga mampu menonaktifkan rudal dengan metode yang sama. "Beberapa model senjata ini telah dikembangkan dan menunjukkan keefektifan mereka," ujar ilmuwan UIMC.
Untuk bisa membunuh drone, meriam tadi menggunakan gelombang microwave super kuat. Setelah gelombang microwave dihasilkan oleh sebuah generator, akan digunakan antena mirip parabola untuk memfokuskan gelombang tadi ke arah drone. Nah gelombang yang terfokus tadi akan membakar alat elektronik di dalam drone, mirip kaca pembesar yang dipakai untuk membakar kertas.
Hingga saat ini, pemerintah Rusia terkait mengungkapkan bila meriam laser ini mempunyai jangkauan yang cukup jauh, sekitar 10 kilometer. Jadi, setiap drone asing atau rudal yang masuk jangkauan laser ini bisa dirusak sistem kontrolnya tanpa perlu memakai pesawat atau drone lain.
Sumber: Daily Mail
Baca juga:
BMW kenalkan teknologi motor 'super seimbang' yang tak bisa jatuh!
Penampakan Robird, drone berbentuk burung pemangsa
Hebat, China kembangkan reaktor nuklir terkecil di dunia!
DPR: Belum ada sistem atur evaluasi perpanjangan izin penyiaran
TrueMoney incar posisi 2 pangsa pasar e-money
China buat pesawat luar angkasa terbesar, untuk apa?