Salah satu bukti bumi berputar pada porosnya hadir di Google
Google hari ini (18/09) memberikan penghormatan kepada Leon Foucault sang penemu pendulum.
Mungkin tidak banyak orang tahu mengenai siapa itu Leon Foucault. Dia adalah penemu pendulum yang akhirnya Google juga menyempatkan diri untuk merayakan hari ulang tahunnya dengan Doodle animasi bertemakan pendulum.
Terlahir dengan nama Jean Bernard Leon Foucault pada tanggal 18 September 1819 di Paris, Prancis, pada masa kecil, setelah mengenyam pendidikan seperti anak-anak seusianya, Foucault melanjutkan pendidikannya dengan mempelajari ilmu kedokteran dengan fokus utama fisika dan inti penelitian tentang darah.
Selama 3 tahun (1801-1878) dia menjadi asisten eksperimental Alfred Donne, seorang dokter sekaligus ilmuwan yang mempelajari bakteri, Foucault berkutat pada mata kuliah mikroskopis anatomi.
Selain tentang darah dan anatomi, Foucault juga mempelajari banyak hal termasuk intensitas cahaya dari matahari sampai dengan polarisasi cahaya.
Dalam tulisan di Wikipedia, pada tahun 1850, Foucault melakukan suatu percobaan untuk mengukur kecepatan cahaya. Dari hasil penelitiannya tersebut, di tahun 1851, Foucault mendemonstrasikan percobaan pertamanya.
Dalam penelitiannya tersebut Foucault menggunakan sebuah bandul yang bertitik berat pada grafitasi bumi sebagai poros.
Karena penelitian dan penemuannya ini terbilang aneh, unik sekaligus menarik, sontak saja apa yang dilakukan Foucault menjadi perhatian baik di dunia pendidikan atau masyarakat luas.
Tidak hanya itu saja, hasil penelitian dengan penggunaan bandul serta bumi sebagai titik poros atau dikenal dengan nama Pendulum Foucault itu juga menjadi dasar penelitian tentang cahaya dan seputarnya.
Serta, penelitiannya tersebut menjadi salah satu bukti bahwa bumi memang berputar pada porosnya sekaligus membantah teori bahwa bumi itu diam atau juga datar.
Selain meneliti tentang poros bumi dan cahaya Foucault juga melakukan banyak penelitian seperti pengujian kutub magnet sampai dengan pengujian cermin dari teleskop refleksi.
Penelitian demi penelitian terus dilakukan Foucault dibantu beberapa orang walaupun terkadang dia juga bekerja sendiri. Pada tahun 1864, Foucault diangkat menjadi anggota dari Royal Society of London, sebuah perkumpulan para ilmuwan di London.
Selang beberapa tahun setelahnya, tepatnya pada tanggal 11 Februari 1868, Foucault menghembuskan nafas terakhirnya karena peradangan pada otak.
Dia dimakamkan di pemakaman Cimetire de Montmartre, Paris, Prancis. Untuk jasa-jasanya terhadap ilmu pengetahuan serta penemuan dan pemikirannya, namanya digunakan sebagai nama sebuah asteroid yaitu 5668 Foucault.
Tidak hanya itu, namanya juga terpahat di Menara Eiffel dan disejajarkan dengan 72 nama orang terkenal lainnya.
Selaras dengan apa yang telah dia dedikasikan untuk manusia serta ilmu pengetahuan, oleh karenanya, Google memberikan penghormatan dengan merayakan hari ulang tahunnya yang jatuh hari ini (8/09), dengan mengganti logo mesin pencarinya dengan gambar animasi Pendulum Foucault.