Tiktok Tunjuk MediaDonuts Sebagai Marketing Partners di Asia Tenggara
MediaDonuts, platform digital marketing performance dan solusi branding di Asia Pasifik, ditunjuk sebagai salah satu Tiktok Marketing Partners (TMP) di Asia Tenggara. MediaDonuts akan memegang negara-negara dengan komunitas daring aktif, seperti Malaysia, Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Filipina.
MediaDonuts, platform digital marketing performance dan solusi branding di Asia Pasifik, ditunjuk sebagai salah satu TikTok Marketing Partners (TMP) di Asia Tenggara.
MediaDonuts akan memegang negara-negara dengan komunitas daring aktif, seperti Malaysia, Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Filipina.
-
Di mana TikTok tersedia? TikTok tersedia di lebih dari 150 negara dan dalam 75 bahasa, menjadikannya platform global yang dapat diakses oleh hampir semua orang di dunia.
-
Siapa yang membuat TikTok? TikTok berasal dari Cina dan dikembangkan oleh perusahaan teknologi bernama ByteDance. Aplikasi ini awalnya diluncurkan di pasar Cina dengan nama Douyin pada September 2016, dan kemudian diluncurkan secara global sebagai TikTok pada tahun 2017.
-
Bagaimana Indonesia dan ASEAN mengimplementasikan pemanfaatan AI? “Dengan tren pemanfaatan AI dan penciptaan tata kelolanya, interaksi negara-negara anggota ASEAN juga tidak luput dari diskusi tentang AI,” ujarnya.
-
Mengapa Amerika Serikat ingin melarang TikTok? Salah satu alasan yang paling ditonjolkan adalah keamanan data dan privasi masyarakat umum.
-
Kapan Instagram mengungguli TikTok? Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023, mengungguli popularitas aplikasi video dari Tiongkok tersebut.
-
Apa yang diterima TikToker tersebut dari Apple? Kejutan yang tak terduga terjadi ketika tiga kiriman kotak besar tiba di rumah pria ini. ketiga kotak besar ini berisi total 60 ponsel iPhone 15 Pro Max, dan semuanya berasal dari varian 1TB.
TikTok Marketing Partners adalah industri ahli teruji yang menciptakan, mengimplementasikan, dan mengukur bagaimana iklan dapat memenuhi kebutuhan klien dengan pemahaman mendalam mengenai pasar lokal dan basis pengguna.
Sebagai TMP, MediaDonuts membantu pengiklan memenuhi kebutuhan klien untuk berkreativitas branding dan performance iklan secara cepat dan efektif.
MediaDonuts terdaftar sebagai penyedia layanan lengkap (full-service provider) untuk mengelola pemasaran iklan di TikTok. Mulai dari ide awal, optimasi, serta evaluasi performance dari iklan yang dilakukan.
Kemitraan ini memungkinkan klien MediaDonuts mendapatkan sumber daya maksimal dengan akses ke berbagai layanan yang luas serta meningkatkan kampanye marketing perusahaan atau brand sesuai dengan target pasar untuk mendapatkan hasil lebih baik. Melalui MediaDonuts, pengiklan dapat membeli iklan di TikTok dan mendapat full service mengenai strategi brand secara keseluruhan, seperti bentuk kreatif iklan, analisa iklan, dan operasional iklan.
“Kami bangga ditunjuk sebagai TikTok Marketing Partners dan senang dapat menawarkan seluruh rangkaian solusi dan semua layanan TikTok kepada klien kami yang ingin menjangkau audiens Gen-Z dan milenial. Dengan kerja sama ini, klien dapat memanfaatkan kekuatan video durasi pendek untuk memperluas pemasaran digital produk mereka,” ujar Pieter-Jan de Kroon, CEO of MediaDonuts, dalam rilisnya, kemarin.
MediaDonuts merupakan platform digital marketing performance dan solusi branding yang menjangkau 7 negara di kawasan Asia Pasifik.
MediaDonuts merupakan bagian dari Entravision, perusahan media, marketing, dan teknologi global terdiversifikasi yang melayani klien di seluruh Amerika Serikat dan lebih 30 negara di Amerika Latin, Eropa, dan Asia. Entravision merupakan perusahaan publik (NYSE:EVC).
(mdk/sya)