XL Prioritas senjata XL sasar pasar khusus
Layanan ini menawarkan berbagai keutamaan bagi pelanggan, khususnya bagi pelanggan menengah ke atas.
XL mengumumkan layanan pasca bayar XL Prioritas. Layanan ini diklaim mereka menawarkan berbagai keutamaan bagi pelanggan, khususnya bagi pelanggan menengah ke atas.
Presiden Direktur XL, Dian Siswarini, mengatakan dengan peluncuran produk ini merupakan salah satu dari strategi XL untuk menaikkan brand lebih tinggi.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
"Kita lahirkan kembali sesuatu yang bermanfaat buat XL. Salah satu point dari strategi XL ini, ingin menaikkan brand yang lebih tinggi. Artinya ingin naik ke pelanggan yang lebih membutuhkan layanan yang bermanfaat," kata dia saat peluncuran XL Prioritas di Jakarta, Jumat (29/1).
Menurutnya, keunggulan yang diberikan bagi pelanggan XL Prioritas ini selain jaringan yang berkualitas juga layanan kepada pengguna.
"Biasanya mereka yang apresiasi kualitas. Tidak hanya jaringan tapi layanan yang berikan. Segmen itu biasanya ingin dapatkan perlakuan khusus atau VIP," kata dia.
Untuk tarif layanan Data, XL Prioritas ini menawarkan 4 paket pilihan yang semuanya disertai bonus nelpon dan SMS ke semua operator. Paket-paket tersebut adalah Prio S (Rp 100.000) dengan data 2GB, Prio M (Rp 150.000) dengan data 6GB, Prio L (Rp 250.000) dengan data 12GB, dan Prio XL (Rp 350.000) dengan data 25GB. Kuota data dapat digunakan di 2G/3G/4G selama 24 jam. Jika pelanggan membutuhkan keleluasaan yang lebih untuk akses data, ada paket Prio Data mulai 2GB (Rp 75.000) hingga 100GB (Rp 1.000.000)
Di samping itu, dari sisi bisnisnya, kata wanita berkacamata ini melihat bahwa market postpaid atau pascabayar tumbuh signifikan di dunia. Oleh sebab itu, XL juga ingin mereguk gurihnya pasar di segmen tersebut. Namun sayangnya, ia tidak menjelaskan detail gambaran dari market postpaid di Indonesia.
"Kalau kita lihat di market dunia postpaid tumbuh signifikan. Banyak masyarakat yang ingin mencoba hal itu. Dan kami ingin mendapatkan pendapatan yang meningkat dari sisi itu bagi XL. Tahun ini akan meluncurkan berbagai inisiatif baru salah satunya XL Prioritas," jelasnya.
Pada tahap awal, XL Prioritas akan memfokuskan pada beberapa kota besar di Indonesia, yaitu Medan, Bandung, Jabodetabek, Semarang, Yogyakarta, dan Makassar. Saat ini jumlah pelanggan layanan pasca bayar XL sekitar 400 ribuan.
Baca juga:
Indosat Ooredo & XL lakukan kerja sama network sharing
RBT masih jadi idola pengguna XL
Layanan 4G diperluas, XL klaim tak abaikan kualitas
Berbagi infrastruktur boleh, tetapi jangan lupakan modern licensing
Ini pemenang tender Palapa Ring II paket Barat & Tengah
Menkominfo soal Palapa Ring: Tak harus pemain besar!
Langkah Telkomsel kembangkan bisnis UKM