Kemegahan Patung Yesus Memberkati Toraja, Patung Yesus Tertinggi di Dunia
Indonesia boleh berbangga, patung Yesus tertinggi di dunia ada di Tanah Air yaitu Patung Yesus Memberkati Toraja. Patung Yesus ini berdiri kokoh pada puncak Bukit Buntu Burake, Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Tingginya mengalahkan patung Yesus terbesar di Brasil Christ the Redeemer di Rio de Janeiro.
Sosok Yesus bagi kaum Nasrani memiliki keistimewaannya sendiri. Tak heran, Yesus yang menjadi sosok penih teladan diabadikan dalam patung. Menjadi bentuk penghargaan dari para umat pemeluk Nasrani. Beberapa patung Yesus dibangun megah sebagai wujud kebaktian.
Indonesia boleh berbangga, patung Yesus tertinggi di dunia ada di Tanah Air yaitu Patung Yesus Memberkati Toraja. Patung Yesus ini berdiri kokoh pada puncak Bukit Buntu Burake, Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Tingginya mengalahkan patung Yesus terbesar di Brasil Christ the Redeemer di Rio de Janeiro.
-
Apa itu gambar toong? Gambar toong bisa dikatakan sebagai bioskop keliling sederhana.
-
Apa yang digambarkan dalam foto yang beredar? Dalam foto yang beredar memperlihatkan orang-orang mengangkut balok batu berukuran besar.
-
Siapa yang terlihat gagah mengenakan seragam dinas dalam foto pertama yang dibagikan? Sementara itu sang suami, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak berdiri gagah mengenakan seragam dinasnya.
-
Apa yang dirayakan dalam foto-foto tersebut? 8 Foto Ulang Tahun Kayma Jayna Agyra Ke-1, Bukan Cucu Orang Sembarangan!
-
Di mana lukisan tangan dan gambar binatang tertua di Indonesia ditemukan? Lukisan yang diperkirakan berusia antara 35.000 hingga 40.000 tahun di Gua Leang Pettakere di Maros Sulawesi Selatan berupa lukisan tangan dan gambar- binatang, termasuk babirusa dan ular.
Meski Patung Yesus Buntu Burake ini secara anatomi hanya memiliki tinggi bandan 45 meter. Namun lokasinya yang berada di atas pegunungan membuatnya didapuk menjadi patung Yesus tertinggi di dunia.
©2021 Merdeka.com/Allako Pasanggang
Dari kejauhan, Patung Yesus Buntu Burake ini nampak megah. Seluruh badannya terlihat jelas. Tangan besar yang mengadah bak memberkati Tana Torja. Dari bawah, keagungan patung Yesus raksasa ini membuat pengunjung seraya takjub.
Patung Yesus Buntu Burake dibangun pada 2013. Proses pembangunanya memakan waktu 2 tahun dan selesai pada 2015 lalu. Peresmian Patung Yesus Buntu Burake ini tepat saat ulang tahun Tana Toraja, 31 Agustus 2015. Patung ini dibuat oleh seniman asal Yogyakarta bernama Supriadi, dibantu dengan tim pengecor perunggu, yaitu Wardoyo Suwarto.
Tak hanya umat Nasrani saja yang berkunjung di Patung Yesus Buntu Burake, wanita muslim berhijab pun juga berkunjung melihat kemegahan Sang Juru Selamat umat Nasrani.
©2021 Merdeka.com/Allako Pasanggang
Tak hanya bisa dipandang dari bawah saja, para wisatawan juga bisa mencapai ke atas Patung Yesus. Patung Yesus Memberkati Toraja saja dilengkapi dengan 7.777 anak tangga. Memudahkan wisatawan yang ingin berkunjung hingga mencapai puncak.
Berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut, pengunjung bisa menyaksikan keindahan Kota Makale. Lengkap dengan bangun-bangunan rumah berbentuk tongkonan.
Kawasan Obyek Wisata Religi Buntu Burake ini dikelilingi oleh 4 kampung yaitu Kampung Buisun di sebelah Utara, Kampung Lea di sebelah Timur, Kampung Limbong di sebelah Selatan dan Kampung Burake di sebelah Barat.
©2021 Merdeka.com/Allako Pasanggang
Tak hanya itu, Patung Yesus Buntu Burake juga telah dilengkapi jembatan kaca. Dengan panjang sekitar 100 mete dari ketinggian puncak bukit Buntu Burake pada 1.700 mdpl, pengunjung bisa memacu adrenalin sambil menikmati keindahan alam Tana Toraja.
Tak perlu khawatir dan was-was, bahan baku kaca yang digunakan adalah kaca tempered glass tahan panas berstandar SNI buatan Surabaya. Pemilihan jenis kaca ini bukan tanpa sebab, tempered glass dianggap jenis kaca yang kuat, mampu menahan lima kali beban angin, tekanan air, benturan dan perubahan temperatur yang tinggi.
Jembatan kaca di Patung Yesus Memberkati Tana Toraja ini punya diklaim sebagai jembatan kaca yang terluas di Indonesia.
©2021 Merdeka.com/Allako Pasanggang
Tak hanya elok saat siang hari. Patung Yesus Buntu Burake ini juga nampak indah saat malam hari. Kemilau cahanya menyinari patung. Patung Yesus Memberkati ini terlihat benar-benar bersahaja di puncak bukit.
Patung raksasa ini dibuat atas inisasi Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo dengan tujuan untuk memajukan pariwisata Tana Toraja. Kini Patung Yesus Buntu Burake menjadi salah satu ikon Toraja.
Pemandangan yang indah dari puncak bukit serta keagungan Patung Yesus Memberkati bak ibarat lengkap saat berkunjung di sini. Patung Yesus Buntu Burake pun menjadi destinasi wisata alam sekaligus religi favorit pelancong lokal maupun asing.