6 Gejala Awal Kanker Serviks Hingga Cara Mencegahnya, Wanita Perlu Tahu
Gejala awal kanker serviks memang sebaiknya diketahui dan dipahami oleh para wanita sejak dini. Sebab, jenis penyakit yang cukup serius tersebut akan lebih baik jika mendapatkan penanganan secepatnya.
Gejala awal kanker serviks memang sebaiknya diketahui dan dipahami oleh para wanita sejak dini. Sebab, jenis penyakit yang cukup serius tersebut akan lebih baik jika mendapatkan penanganan secepatnya.
Hal tersebut tak lain untuk mencegah kanker sel kanker agar tak menyebar hingga mengancam nyawa. Dilansir dari Liputan6, gejala awal kanker serviks yang tidak dideteksi sejak dini disebut merupakan ancaman kematian kedua setelah kanker payudara bagi para perempuan Indonesia.
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Bagaimana sel kanker menyebar? Penyebaran sel kanker atau metastasis adalah hal yang paling ditakutkan dari penyakit kanker. Sel kanker bisa menginvasi jaringan di sekitarnya, sewaktu-waktu dapat masuk ke aliran darah atau saluran limfe dan terbawa jauh ke jaringan atau organ tubuh lain.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Apa saja cara mengatasi kanker pankreas? Cara mengatasi kanker pankreas disesuaikan dengan stadium, bagian pankreas yang terinfeksi kanker, serta kondisi kesehatan penderita. Adapun tujuan pengobatan ini untuk menyingkirkan sel kanker agar tidak menyebar ke organ tubuh lainnya. Berikut sejumlah cara mengatasi kanker pankreas, antara lain: Radioterapi Cara mengatasi kanker pankreas yang pertama adalah radioterapi. Cara ini dilakukan untuk menghancurkan sel kanker dengan menggunakan sinar-X atau proton. Jenis terapi ini dapat dilakukan sebelum atau sesudah tindakan bedah.Radioterapi bisa dikombinasikan dengan kemoterapi. Umumnya, gabungan pengobatan ini diakukan sebelum tindakan bedah untuk mengecilkan ukuran sel kanker sehingga lebih mudah diangkat. Operasi Cara ini dilakukan pada kanker pankreas yang belum menyebar ke organ tubuh lain. Beberapa jenis operasi yang biasanya dilakukan, yaitu prosedur bedah Whipple, pankreatektomi distal, dan pankreatektomi total. Perlu diperhatikan bahwa tidak semua kanker pankreas bisa diatasi dengan tindakan opersi. Misalnya saja pada kanker yang sudah menyebar ke pembuluh darah besar. Sebab, risiko terjadinya komplikasi akibat tindakan operasi justru akan lebih besar pada kondisi tersebut. Kemoterapi Cara mengatasi kanker pankreas selanjutnya adalah kemoterapi. Cara ini dilakukan dengan memberikan obat khusus untuk membunuh sel kanker. Pemberian obat bisa tunggal atau kombinasi, bisa berupa obat oral, infus, atau suntik.Kemoterapi bisa dilakukan pada kanker pankreas stadium awal atau lanjut untuk mengecilkan ukuran atau mengendalikan pertumbuhan sel kanker.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.
-
Apa ciri khas dari kanker serviks yang harus diwaspadai? Salah satu ciri kanker serviks yang perlu diwaspadai adalah perdarahan abnormal.
Berbagai gejala awal tersebut seringkali diremehkan hingga dianggap dapat menghilang dengan sendirinya. Hal seperti itulah yang sebenarnya harus dihilangkan dari pola pikir wanita.
Maka dari itu, mengetahui gejala awal kanker serviks hingga cara mencegahnya menjadi suatu hal yang wajib untuk dilakukan. Simak penjelasan selengkapnya mengenai gejala awal kanker serviks dan cara mencegahnya yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Penyebab Kanker Serviks
Dilansir dari Halodoc, kanker serviks merupakan jenis penyakit kronis yang diakibatkan oleh human papillomavirus (HPV) atau pada umumnya disebabkan oleh aktivitas hubungan intim yang tak sehat. Virus yang menular saat berhubungan intim tersebut kemudian tumbuh merusak dan membuat sel kanker yang berpotensi merusak jaringan di sekitarnya.
©2020 Merdeka.com
Kanker serviks tersebut umumnya terjadi pada leher rahim. Pada beberapa kasus, kanker serviks tersebut juga dapat mengancam nyawa saat berada di level akut atau stadium akhir.
Keputihan Berlebih & Bau Tak Sedap
Gejala awal kanker serviks yang pertama adalah munculnya keputihan secara berlebihan. Keputihan sebenarnya merupakan hal yang wajar dialami oleh wanita, namun saat cairan keputihan tersebut diproduksi dalam jumlah berlebih maka dapat dipastikan sistem reproduksi pada tubuh wanita tengah mengalami masalah.
Selain muncul keputihan dalam jumlah berlebih, gejala yang satu ini dapat ditandai dengan adanya aroma tak sedap di area intim. Jika Anda mengalami ini, tak ada salahnya untuk segera berkonsultasi dengan dokter andalan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan buruk yang dapat terjadi.
www.boldsky.com
Keputihan Disertai Darah
Selain munculnya keputihan yang berlebih pada area kewanitaan, gejala awal kanker serviks berikutnya adalah munculnya darah. Berbeda dari umumnya, pendarahan tersebut terasa tidak normal.
Hal ini dapat diamati melalui tekstur dan konsistensi darah yang keluar. Biasanya, darah tersebut akan berbeda dengan pendarahan di kala menstruasi. Biasanya pula, darah tersebut akan muncul bersamaan dengan keputihan berlebih. Akibatnya, daerah intim wanita pun menjadi lebih mengeluarkan bau tak sedap dari biasanya.
Menstruasi Kacau
Selain itu, gejala awal kanker serviks adalah timbulnya siklus menstruasi yang tak menentu atau kacau. Pada umumnya, wanita memiliki siklus menstruasi yang cukup teratur yakni di antara 25-28 hari.
Selain itu, masa menstruasi pada wanita tersebut akan semakin teratur saat menjelang usia dewasa. Namun, hal ini tidak terjadi pada wanita yang menderita kanker serviks. Sel kanker yang telah berkembang di bagian leher rahim tersebut akan mempengaruhi siklus menstruasi. Akibatnya, terkadang penderita akan mengalami menstruasi secara cepat atau justru semakin lambat.
©2018 Liputan6.com
Nyeri Panggul
Gejala awal kanker serviks berikutnya adalah munculnya rasa nyeri di bagian panggul. Biasanya, hal ini akan terasa saat penderita melakukan berbagai aktivitas fisik yang cukup berat.
Saat Anda seringkali mengalami nyeri panggul tanpa suatu sebab yang jelas, maka bisa jadi hal tersebut merupakan tanda awal munculnya kanker serviks. Segera berkonsultasi dengan ahli untuk mendapatkan upaya pencegahan secara optimal.
Terasa Nyeri Saat Berhubungan Intim
Nyeri panggul tersebut juga akan semakin terasa saat berhubungan intim. Bahkan bukan hanya bagian panggul saja, melainkan juga area intim wanita secara umum.
Pada kanker serviks yang lebih lanjut, kualitas hubungan intim pun akan semakin menurun lantaran kadar hormon yang juga terpengaruhi oleh sel kanker. Saat Anda merasakan hal tersebut, ada baiknya untuk melakukan konsultasi secara lebih lanjut dengan para ahli.
© huffingtonpost.com
Pendarahan Usai Berhubungan Intim
Gejala awal kanker serviks yang selanjutnya ini masih berkaitan dengan gejala sebelumnya. Tak hanya terasa nyeri, penderita yang melakukan hubungan intim biasanya akan mengalami pendarahan setelahnya.
Hal ini pun jelas menjadi tak nyaman bagi penderita maupun pasangan. Gejala yang satu ini bisa jadi merupakan gejala kanker serviks menuju tingkat lanjut atau lebih parah. Maka dari itu, tak ada salahnya untuk meluangkan waktu melakukan pengecekan kesehatan secara rutin.
Cara Mencegah Kanker Serviks
Setelah mengetahui gejala awal kanker serviks, maka hal selanjutnya yang patut diketahui adalah cara pencegahannya. Berbagai cara pencegahan tersebut dapat dilakukan terlebih saat anggota keluarga Anda memiliki riwayat penyakit kanker serviks.
©2020 Merdeka.com
Berikut beberapa cara mencegah kanker serviks:
- Lakukan hubungan intim dengan alat pengaman.
- Lakukan vaksinasi sejak dini.
- Lakukan pengecekan leher rahim secara rutin.