Brigjen TNI Bambang Trisnohadi, Sosok Perwira Tinggi Hattrick jadi Lulusan Terbaik
Salah seorang anggota TNI satu ini yang kini berhasil menduduki jabatan Kepala Staf Kodam XVII/Cendrawasih. Tak lain ia adalah Brigjen Bambang Trisnohadi.
Memiliki prestasi gemilang sebagai seorang prajurit Tentara Nasional Indonesia atau TNI tentu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Apalagi jika berhasil menjadi seorang anggota yang sangat berprestasi hingga kemudian memiliki pangkat tinggi.
Seperti salah seorang anggota TNI satu ini yang kini berhasil menduduki jabatan Kepala Staf Kodam XVII/Cendrawasih. Tak lain ia adalah Brigjen Bambang Trisnohadi.
-
Apa yang dibantah oleh TNI AD terkait video viral penganiayaan di Bandung? TNI Angkatan Darat (AD) membantah terkait narasi disampaikan pemuda inisial Y terduga pelaku penganiayaan yang mengaku sebagai keponakan dari Mayor Jenderal Rifky Nawawi.
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Apa saja tips jitu yang diberikan TNI AD? Adapun tips agar tubuh kita tetap mau bekerja dengan aman adalah sebagai berikut: a. Berat dan Tinggi Badan Tips jitu pertama adalah memperhatikan berat dan tinggi badan. Tahukah kalian, berat dan tinggi badan mampu membantu kalian dalam mendeteksi dini kondisi badan. Khususnya terkait kekurangan gizi dan kelebihan berat badan. b. Rutin Cek Tekanan Darah Tips jitu kedua yaitu rutin cek tekanan darah. Sebagaimana diketahui, cek tekanan darah menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan setiap orang. Terlebih diketahui apabila kondisi tekanan darah terlalu rendah atau terlalu tinggi, mampu menyebabkan masalah dalam kesehatan. c. Fungsi Paru Tips jitu ketiga adalah memperhatikan fungsi paru. Untuk diketahui, frekuensi pernapasan normal yaitu antara 12-20 kali per menit. Apabila kalian memperoleh frekuensi pernapasan normal seperti itu, maka kesehatan paru-paru kalian menunjukkan kondisi yang sehat. d. Gula Darah (Diabetes) e. Kolesterol
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Bagaimana TNI AD menyarankan untuk memastikan kondisi kesehatan? TNI AD mengatakan bahwa pemeriksaan rutin perlu dilakukan. Bukan tanpa alasan yang tak jelas. Pemeriksaan rutin dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan tubuh kalian. Apakah sehat ataupun ada masalah yang perlu ditangani.
Untuk mencapai di titik saat ini, ia tak luput dari usaha-usaha dan prestasi yang sudah diraih. Simak ulasan berikut ini.
Jadi Kepala Staf Kodam XVII/Cendrawasih
Saat ini diketahui, Brigjen TNI Bambang Trisnohadi berhasil meraih jabatannya sebagai seorang Kepala Staf Kodam (Kosdam) XVII/Cendrawasih. Pencapaian tersebut tidak didapatkannya begitu saja dan memang membutuhkan kerja keras serta ukiran prestasi.
kodam17cenderawasih-tniad.mil.id/©2021 Merdeka.com
Sebelum bertugas menjadi seorang prajurit TNI dengan pangkat Kasdam, Bambang merupakan Komandan Korem 121/Alambhana Manawwai (Danrem 121/Abw).
Hattrick Jadi Lulusan Terbaik di Sekolah Militer
Perlu diketahui bahwa Bambang adalah sosok prajurit TNI yang dulunya berhasil hattrick atau mencetak tiga kali menjadi lulusan terbaik di tiap sekolah militer. Mulai dari menjadi lulusan terbaik Akabri pada tahun 1993 (Adhi Makayasa & Tri Sakti Wiratama).
kodam17cenderawasih-tniad.mil.id/©2021 Merdeka.com
Berhasil pula menjadi lulusan terbaik di Seskoad pada tahun 2008 silam. Dan juga yang terakhir adalah lulusan terbaik dari Sesko TNI (Adi Wira Nugraha) pada tahun 2017.
Berpengalaman
Selain itu, lulusan terbaik dari Akademi Militer 1993 yang saat ini menjadi seorang Kasdam itu juga memiliki ragam pengalaman. Salah satunya adalah pengalaman dalam Infanteri (Kopassus).
Tak hanya itu, Bambang Trisnohadi yang lahir pada Februari 1972 ini juga pernah menjadi Komandan Upacara penurunan Bendera pada upacara Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 pada 17 Agustus 2015 yang diselenggarakan di Istana Merdeka.
(mdk/bil)