Cerita Perwira TNI Berkunjung ke Rumah Try Sutrisno, Sikap sang Jenderal Bikin Salut
Unggahan Kapten POM Deddy Siahaan bersama eks Panglima ABRI, Jenderal (Purn) Try Sutrisno.
Kapten POM TNI Angkatan Udara (AU) Deddy Surya Putra Siahaan membagikan pengalamannya ketika berkunjung ke kediaman eks Panglima ABRI, Jenderal (Purn) Try Sutrisno.
Hal tersebut ia sampaikan melalui unggahan di Instagram pribadinya @dansuideddy. Dalam postingannya, Deddy mengungkapkan kekagumannya kepada sosok Try Sutrisno.
-
Apa yang membuat Try Sutrisno menjadi terkenal? Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan Arek Suroboyo ini pernah menduduki jabatan tertinggi di TNI AD hingga terpilih menjadi Wakil Presiden mendampingi Presiden Soeharto.
-
Apa posisi penting yang pernah dipegang Try Sutrisno dalam TNI? Try kemudian menjadi wakil presiden mendampingi Presiden Soeharto dari tahun 1993 hingga 1998.Karir yang sangat mengesankan bagi seorang perwira militer. Dari Letnan Dua, bisa menjadi RI-2.
-
Apa yang Try Sutrisno jual di stasiun? Anak kecil yang dulu menenteng kendi berjualan air minum di stasiun, di kemudian hari menjadi seorang Panglima.Try bahkan menjabat wakil Presiden RI.
-
Mengapa Try Sutrisno terpilih menjadi Wakil Presiden? MPR memilih Try menjadi Wakil Presiden RI mendampingi Soeharto, presiden terpilih saat itu.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Kenapa Try Sutrisno berjualan di stasiun? Tahun 1945 terjadi perang mempertahankan kemerdekaan sehingga keluargnya mengungsi ke Mojokerto.Di kota ini Try yang baru berusia 11 tahun ikut membantu perekonomian keluarganya yang sedang sulit.
Simak ulasan selengkapnya:
Unggahan Kapten POM Deddy Surya
Melalui postingannya, Deddy membagikan video cuplikan merekam momen ketika ia bertandang ke kediaman Try Sutrisno. Dalam videonya, tampak Deddy yang duduk di sebuah meja makan tengah serius mendengarkan Try bercerita.
Instagram/@dansuideddy ©2023 Merdeka.com
"Sebuah pengalaman dan kesempatan yang luar biasa bagi saya dapat mendengarkan cerita beliau Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno sewaktu bertugas menjadi Prajurit TNI," tulisnya dalam keterangan unggahan.
Kagum dengan Sosok Try Sutrisno
Dalam keterangannya, Deddy pun menuliskan kekagumannya kepada sosok Try Sutrisno. Deddy mengatakan, sangat senang melihat semangat dari eks Panglima ABRI itu saat bercerita soal pengalamannya ketika masih berdinas sebagai perwira TNI.
Tak hanya itu, Deddy juga mengaku sangat kagum dengan sikap Try Sutrisno ketika diajak berfoto bersama. Meski sudah lama pensiun dari militer, sikap sempurna Try sebagai prajurit disebut Deddy masih tetap diterapkan.
Instagram/@dansuideddy ©2023 Merdeka.com
"Saya melihat genggaman tangan beliau masih sama seperti sikap sempurna seorang prajurit saat sedang berbaris; menggenggam tangan, ibu jari menghadap ke depan, dan lipatan tangan menghadap ke dalam," tulis Deddy.
"Semangat akan terus mengalir, Sehat Selalu Jenderal. Hormat Bangga," pungkasnya.
Sosok Try Sutrisno
Instagram/@dansuideddy ©2023 Merdeka.com
Sosok Jenderal (Purn) Try Sutrisno dikenal sebagai mantan Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) dan Wakil Presiden RI ke-6.
Jenderal bintang empat ini memulai karier militernya sejak mendaftar di Sekolah Perwira Zeni yang kemudian bernama Akademi Teknik Angkatan Darat (Atekad) pada tahun 1956.
Karier Try di militer meroket ketika ia ditunjuk menjadi ajudah Presiden ke-2 RI, Soeharto. Pada tahun 1988 ia dipromosikan menjadi Panglima ABRI dan memimpin selama 5 tahun.
Saat itu, ABRI masih terdiri dari institusi TNI AD, TNI AL, TNI AU, dan POLRI. Setelah pensiun dari militer, Try menjadi wakil presiden RI untuk mendampingi Soeharto sejak 1993 sampai 1998.