Durian untuk Diabetes, Ketahui Batas Aman Konsumsinya agar Tidak Berlebihan
Merdeka.com merangkum informasi tentang durian untuk diabetes dan batas amannya agar tidak berlebihan mengonsumsinya.
Bagi penderita diabetes, ada banyak sekali makanan yang dilarang untuk dikonsumsi. Terutama makanan yang mengandung banyak gula di dalamnya.
Namun, apakah durian termasuk buah yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes? Durian adalah buah yang mempunyai rasa manis dan tekstur daging buah yang lembut.
-
Kenapa penderita diabetes harus menghindari durian? Durian juga mengandung gula yang cukup tinggi, yaitu sekitar 31 gram per 100 gram durian. Kandungan ini sangat tinggi dan bisa berdampak buruk bagi penderita diabetes.Gula ini bisa meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh, terutama jika Anda makan durian bersamaan dengan makanan atau minuman lain yang manis. Kenaikan gula darah bisa berbahaya bagi penderita diabetes, karena bisa menyebabkan komplikasi, seperti kerusakan mata, ginjal, saraf, atau pembuluh darah.
-
Mengapa durian tidak baik untuk penderita diabetes? Kadar gula darah tinggi dapat berujung pada diabetes, sehingga perlu waspada dalam mengonsumsi durian.
-
Apa yang terjadi ketika seseorang makan durian berlebihan? Ini terjadi karena durian mengandung sukrosa dan fruktosa yang berkontribusi pada penumpukan gula dalam usus. Akibatnya, tubuh mengalami fermentasi yang menghasilkan gas, menyebabkan perut kembung, nyeri, dan bahkan mual. Makan durian tidak bikin Anda lupa diri atau hilang kesadaran seperti mabuk minuman keras.
-
Apa yang terjadi jika durian dimakan dengan makanan manis? Durian memiliki pengaruh langsung terhadap konsumsi makanan manis setelah mengonsumsi durian bagi penderita diabetes. Durian memiliki kadar gula yang tinggi, sehingga konsumsinya dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang berbahaya bagi penderita diabetes. Ketika durian dikonsumsi bersama makanan manis lainnya, seperti kue atau es krim, lonjakan gula darah bisa semakin parah.
-
Kenapa durian bawor begitu diminati? “Saya tadi nyobain durian bawor, dan rasanya emang mantap. Rugi kalau nggak ke sini. Lagipula kalau soal rasa beda, soalnya ini pertama kali saya mencicipi durian bawor,” kata Eko Kuswanto, salah seorang penikmat durian yang berkunjung ke kebun itu.
-
Di mana Durian Si Layung ditanam? Mengutip laman Disparbud Jabar, durian Si Layung merupakan produk asli dari Kecamatan Salopa di Kabupaten Tasikmalaya.
Dalam 100 gram durian segar terdapat sekitar 3,1 gram sampai 19,97 gram gula. Meski begitu, buah ini masih termasuk sebagai buah dengan kadar indeks glikemiks yang rendah.
Namun, penderita diabetes tetap perlu waspada ketika hendak mengonsumsi buah durian.
- Berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang durian untuk diabetes dan batas amannya agar tidak berlebihan mengonsumsinya.
Batas Aman Konsumsi Durian bagi Penderita Diabetes
Orang yang mengalami penyakit diabetes perlu membatasi makanan yang ia konsumsi.
Sebab, mereka perlu memastikan bahwa kadar gula darah dalam tubuh agar tetap dalam angka normal dan tidak berlebihan.
Menurut ahli gizi, penderita diabetes boleh mengonsumsi buah durian. Namun, ada beberapa batas amannya agar tidak berlebihan dan membahayakan kesehatan.
Penderita diabetes hanya boleh makan buah durian maksimal 2 biji per hari.Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penderita diabetes saat hendak mengonsumsi buah durian.
Pertama, mereka harus menyiapkan beberapa jenis sayuran mentah atau salad sayur yang dikonsumsi setelah dicuci bersih. Selanjutnya, mengonsumsi satu buah mentimun dan satu buah tomat segar.
Kombinasi mentimun dan tomat tersebut dinilai efektif untuk mencegah lonjakan gula darah setelah mengonsumsi durian.
Penderita diabetes tidak sepenuhnya dilarang untuk mengonsumsi durian. Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Meski begitu, jika ingin mendapatkan rasa aman yang maksimal, penderita diabetes lebih baik menghindari buah durian.
Untuk mengetahui beberapa makanan yang mengandung gula tinggi dan dianjurkan untuk tidak dikonsumsi penderita diabetes, maka berikut ini adalah beberapa daftarnya:
- Nasi putih dan makanan tertentu yang berbahan dasar tepung.
- Makanan yang digoreng.
- Buah-buahan yang sudah dikeringkan.
- Kopi dengan pemanis tambahan.
- Saus tomat dan saus sambal kemasan.
Efek Durian Berlebihan bagi Penderita Diabetes
Jika seorang penderita diabetes mengonsumsi buah durian dengan porsi yang berlebihan maka itu akan berdampak buruk bagi kesehatan mereka.
Makan durian terlalu sering dan lebih dari dua potong setiap hari akan meningkatkan kadar gula darah dan membuat kondisi kesehatan semakin memburuk.
Hal itu berdasar pada kandungan gula dan kalori pada durian sangatlah tinggi.100 gram durian mentah Thailand mengandung 165 kalori dan 29 gram karbohidrat yang setara dengan semangkuk nasi.
Kandungan itu jauh lebih tinggi jika ketimbang 100 gram buah apel merah yang hanya mengandung 57 kalori dan 13 gram karbohidrat.
Maka, jika Anda mengonsumsi satu buah durian kecil dengan berat sekitar 600 gram, berarti Anda telah mengonsumsi sekitar 990 kalori.
Jumlah tersebut merupakan setengah dari asupan kalori harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa secara umum.
Tips Menjaga Kesehatan untuk Penderita Diabetes
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu penderita diabetes menjaga kesehatan mereka:
1. Kendalikan Pola Makan
Penderita diabetes harus memilih makanan dengan indeks glikemik rendah, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.
Hindari makanan tinggi gula dan karbohidrat olahan yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara drastis.
2. Rajin Berolahraga
Olahraga rutin dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh lebih efektif dalam mengelola gula darah.
Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang selama 30 menit setiap hari sangat dianjurkan.
3. Pantau Kadar Gula Darah
Memantau kadar gula darah secara rutin sangat penting untuk menghindari komplikasi diabetes.
Penderita diabetes harus mengecek gula darah mereka sesuai dengan anjuran dokter, terutama setelah makan atau berolahraga.
4. Kelola Stres dengan Baik
Stres dapat mempengaruhi kadar gula darah karena hormon stres seperti kortisol dapat menyebabkan peningkatan gula darah.
Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres.
5. Tidur yang Cukup
Kurang tidur dapat mempengaruhi regulasi insulin dan meningkatkan risiko komplikasi diabetes.
Usahakan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam dan jaga kualitas tidur dengan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman.
6. Hindari Rokok dan Alkohol
Merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat memperburuk kondisi diabetes dan meningkatkan risiko komplikasi seperti penyakit jantung.
Jika memungkinkan, hindari rokok sepenuhnya dan batasi konsumsi alkohol.
7. Konsultasi Rutin dengan Dokter
Penderita diabetes harus menjalani pemeriksaan rutin dengan dokter untuk memantau perkembangan kondisi mereka dan menyesuaikan pengobatan jika diperlukan.
Jangan ragu untuk berkonsultasi jika ada perubahan dalam kondisi kesehatan atau jika mengalami gejala yang tidak biasa.