Ilmuwan Baru Temukan Sekarang, 1.400 Tahun lalu Alquran & Rasulullah Sudah Kisahkan Ada Air di Luar Angkasa
Ilmuwan temukan air di luar angkasa. Ternyata keberadaan air di luar angkasa juga disebut di dalam Al-Quran.
Ilmuwan temukan air di luar angkasa. Ternyata keberadaan air di luar angkasa juga disebut di dalam Al-Quran.
Ilmuwan Baru Temukan Sekarang, 1.400 Tahun lalu Alquran & Rasulullah Sudah Kisahkan Ada Air di Luar Angkasa
Mereka mengaku menemukan tempat cadangan air terbesar yang pernah terdeteksi di alam semesta.
Ternyata, Rasulullah SAW juga pernah menyebut soal keberadaan air seperti lautan di luar angkasa.
Hal tersebut juga disinggung di dalam kitab suci Al-Quran yang sudah ada sejak 1.400 tahun lalu. Simak ulasannya:
Ilmuwan Temukan Air di Luar Angkasa
Belum lama ini, dua tim astronom melaporkan jika mereka menemukan tempat cadangan air terbesar di luar angkasa.
-
Apa arti dari kata "Islam"? "Mengutip dari situs mui.or.id, kata Islam berasal dari kata dari “aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat. Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT."
-
Kenapa Islam melarang istri selingkuh? Dari hadist tersebut, dapat dipahami bahwa upaya tipu daya yang dilakukan seorang lelaki untuk menjauhkan perempuan dari suaminya adalah sebuah perilaku buruk dan tidak pantas. Di mana agama telah jelas mengecam usaha-usaha dalam rangka merusak hubungan rumah tangga orang lain.
-
Kenapa Masjid Sememen dibangun? Masjid ini dibangun untuk mewadahi kegiatan warga kampung kauman yang dikenal sebagai kampung santri,
-
Kapan Mahalini resmi memeluk agama Islam? Yang pasti, Mahalini menjadi mualaf bulan ini setelah acara memapit kemarin," ujarnya.
-
Apa yang dimaksud dengan surga dalam agama Islam? Surga adalah tempat kenikmatan yang kekal dan sempurna yang tidak ada kekurangan apapun di dalamnya.
-
Bagaimana bentuk menara Masjid Sememen? Dilansir dari Liputan6.com, Menara Sangga Buwana itu sangat mirip dengan Menara Panggung Sangga Buwana milik Keraton Surakarta Hadiningrat. Menara itu berbentuk heksagonal yang memiliki arti arah mata angin dan empat unsur alam yaitu air, api, angin, dan tanah.
Jaraknya sekitar 30 miliar triliun mil dari bumi dengan ukuran terbesar dari yang pernah terdeteksi di alam semesta.
Tempat yang disebut sebagai penampungan air itu ditemukan di quasar, yang merupakan salah satu objek paling terang dan paling ganas di kosmos.
Massa uap air setidaknya 140 triliun kali lebih banyak daripada gabungan seluruh air lautan di bumi.
"Lingkungan di sekitar quasar ini unik karena menghasilkan air dalam jumlah besar. Ini merupakan bukti lain bahwa air tersebar di seluruh alam semesta, bahkan pada masa-masa paling awal," ilmuwan di Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA Matt Bradford.
Namun, penemuan tersebut dikatakan bukanlah hal yang mengejutkan.
Mengingat para astronom telah memperkirakan uap air sudah ada bahkan di awal alam semesta.
Nabi Muhammad SAW dan Al-Quran Pernah Singgung Soal Air di Luar Angkasa
Keberadaan air di luar angkasa ternyata pernah juga diungkap oleh Nabi Muhammad SAW pada ribuan tahun lalu.
Dalam salah satu ceramahnya, ustadz Khalid Basalamah pernah membagikan kisah Rasulullah SAW yang meriwayatkan soal susunan langit. Termasuk mengungkap keberadaan lautan di luar angkasa.
"Kata Nabi (Muhammad) SAW, Allah menciptakan 7 lapis langit. Bumi ini di bawah langit pertama berikut bintang-bintang semua yang miliaran ini di bawah langit pertama," kata Khalid Basalamah dikutip dari Youtube Abu Miizan (13/12/2023).
"Bumi ini dibandingkan langit pertama itu (besarnya) cuma bagaikan cincin yang dibuang di padang pasir. Begitu juga dengan langit kedua, ketiga, sampai ketujuh," tambahnya.
Kemudian, di atas Sidratul Muntaha yang besarnya digambarkan seperti gabungan antara 7 langit dan bumi itu, Rasulullah melihat keberadaan laut yang sangat luas.
"Lalu di atas Sidratul Muntaha, Allah menciptakan sebuah lautan. Luasnya digabung antara Sidratul Muntaha, tujuh lapis langit, dan bumi," ungkap Khalid Basalamah.
Kemudian, Rasulullah disebut melihat keberadaan singgasana (arsy) Allah SWT di atas lautan yang sangat luas tersebut.
Hal tersebut seperti disebut dalam Quran surah Hud ayat 7.
وَهُوَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ وَكَانَ عَرْشُهُ عَلَى الْمَاءِ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا
"Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah Arsy-Nya (sebelum itu) di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya," (QS. Hud: 7)