Polisi Adu Bacot sama Pengendara Ogah Putar Balik, Pejabat PSSI Dibawa-bawa
Pria berjaket merah itu kemudian mengaku sebagai asisten pejabat PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia).
Baru-baru ini viral video seorang pengendara adu mulut dengan polisi di jalan raya. Pengendara itu emosi lantaran diminta putar balik oleh polisi dari arah Jakarta menuju puncak.
Pria berjaket merah itu kemudian mengaku sebagai asisten pejabat PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia). Dia juga terlihat sibuk menelepon yang diakuinya sebagai atasan.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kapan gadis tersebut melapor ke polisi? Korban merupakan warga Old City, Hyderabad. Dia berjalan sendirian ke kantor polisi dua tahun lalu dan mengajukan laporan terhadap ayahnya.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Buah apa yang sering diincar polisi? Buah yang sering diincar polisi?" Buahndar narkoba.
Meski begitu, polisi tetap memintanya untuk putar balik. Berikut ulasannya.
Mengaku Asisten Pejabat PSSI Ngotot Terobos Penyekatan
Melansir dari laman Instagram akun @radar_bogor, akun tersebut mengunggah video arus lalu lintas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Terjaring seorang pria yang mengenakan seragam jaket merah di Pos Penyekatan Gadog.
Ia mengendarai mobil dengan nomor pelat B 2353 STW. Sempat terjadi ketegangan antara pengendara dengan petugas dari Polres Bogor. Pengendara itu memaksa untuk menerobos pos penyekatan.
"Apa? Kamu enggak perlu apa?," tegas pria berjaket merah.
"Bodoh amat saya enggak perlu. Saya enggak perlu alasan kamu," tegas sang aparat.
"Terjadi ketegangan antara petugas Polres Bogor yang sedang melakukan penyekatan di Pol Pol Gadog dengan seorang yang mengaku sebagai asisten pribadi salah seorang pejabat yang menolak putar balik, Jumat (14/5)," tulis dalam keterangan video.
Pos Penyekatan Arus Mudik
Instagram @radar_bogor ©2021 Merdeka.com
Kasat Lantas Polres Bogor, Iptu Dicky Pranata menuturkan, kendaraan yang melintas dari arah Jakarta menuju Puncak akan diperiksa. Hal ini berdasarkan aturan pemerintah guna menekan pergerakan kendaraan.
"Sesuai ketentuan pemerintah, penyekatan arus balik lebaran tetap akan kami lakukan hingga 16 Mei 2021 mendatang. Hal ini dilakukan untuk menekan pergerakan kendaraan dari Jakarta menuju Bogor maupun sebaliknya," katanya, Jumat (14/5), seperti dikutip dari ntmcpolri.info.
Iptu Dicky mengimbau pengendara dari luar Bogor, untuk melengkapi dengan surat negatif antigen atau sertifikat vaksin. Selain itu, wisatawan yang bisa ke Puncak, saat ini berlaku khusus yang ber-KTP Bogor.
"Hari Minggu puncak arus balik, bersamaan berakhirnya libur nasional," imbuhnya.
Sedang Ikut Rangkaian PSSI
Instagram @radar_bogor ©2021 Merdeka.com
Tak berhenti sampai di situ, pria tersebut kembali mencoba membela diri. Ia mengaku terlibat dalam rangkaian acara PSSI yang dihelat di sekitar kawasan Puncak, Bogor. Tapi sayangnya saat ia berkilah, tak sanggup menunjukkan rekan sesama rombongannya.
"Bapak, saya ikut rangkaian pak, itu doang," belanya lagi.
"Iya, tapi sekarang mana orang-orangnya? Putar balik saja susah banget," tanya petugas yang lain.
Telepon Atasan
Instagram @radar_bogor ©2021 Merdeka.com
Tak ingin berlarut lama, pria itu pun tampak mencoba menghubungi atasannya. Ia masuk ke dalam mobil dan mengambil handphone.
"Bapak dari PSSI? Ya sudah putar balik dulu, nanti kita bantu. Saya juga capek sehari-hari begini. Saya tahu persis. Sudah, memang secapek apa jalan-jalan itu PSSI?," tegas polisi pertama.
"Iya kalau capek, jangan marah-marah," pinta pria berkaus merah lain.
"Ini kendaraan yang tadi ikut rangkaian, tapi tidak mau diputarkan. Malah ngotot ke saya," terangnya.
Menyesal di Akhir
Instagram @radar_bogor ©2021 Merdeka.com
Menjelang gelap, akhirnya pria yang mengaku asisten pribadi pejabat PSSI itu mulai menyesal. Ia terlihat kelabakan dan kembali memohon kepada para aparat kepolisian. Meski begitu, pihak Polres Bogor tetap memintanya untuk putar balik.
"Saya enggak mau cari masalah," pungkas pria itu.
"Kamu dari tadi ngeyel kok, hayo. Coba kalau dari tadi ikuti omongan saya, selesai sudah urusan. Sekarang saya sudah tidak emosi, silakan. Itu coba Anda lihat aliran ke atas dan ke bawah memang padat," tunjuk sang polisi mengarahkan ke Jakarta lagi.
Video
Berikut video viral ketegangan antara petugas Polres Bogor dengan pria yang mengaku asisten pejabat PSSI.
View this post on Instagram