Pria Ini Peras & Ancam Sebarkan Video Porno Atasan Gara-Gara Sakit Hati Dipecat Kerja
Pria itu diketahui memeras dan mengancam atasannya lantaran sakit hati dipecat kerja.
Polresta Mataram berhasil mengamankan pria yang melakukan aksi pemerasan kepada atasannya. Pria itu diketahui memeras dan mengancam atasannya lantaran sakit hati dipecat kerja.
Ia mengancam akan menyebarkan video porno yang ditemukannya di laptop milik atasan, yang sempat diperbaikinya. Atas perbuatannya, pria itu kini harus berurusan dengan pihak kepolisian Polresta Mataram.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Siapa yang marah di video viral? Viral Istri Ngamuk Lihat Suaminya Naik ke Panggung Mau Nyanyi Sama Biduan, Dipukul lalu Didorong Suruh Turun Tidak semua orang suka melihat pasangannya tampil di panggung bernyanyi bareng penyanyi. Ada sebagian langsung emosi hingga melabrak ke panggung. Seperti seorang istri yang baru-baru ini viral di media sosial. Dia murka melihat suaminya naik ke panggung dangdut.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Berikut ulasan lengkapnya.
Pria Ini Peras & Ancam Sebarkan Video Porno Atasan
Youtube 86 & Custom Protection NET
Dilansir dari channel Youtube 86 & Custom Protection NET, anggota kepolisian dari Polresta Mataram berhasil mengamankan pelaku pemerasan. Berdasarkan keterangan unggahan, diketahui pelaku memeras dan mengancam atasannya lantaran sakit hati dipecat kerja.
Pelaku mengancam akan menyebarkan video porno yang ditemukannya di laptop milik atasan, yang sempat diperbaikinya.
Baru Menerima Uang Rp2,5 Juta.
Youtube 86 & Custom Protection NET
Saat diinterogasi, pelaku mengaku baru menerima uang Rp2,5 juta dari korban. Di lokasi penangkapan, diketahui korban akan memberikan sisa uang sebesar Rp20 juta.
Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol Kadek Adi Budi Astawa pun memberikan keterangan.
"Jadi pada tanggal 5 Juni 2021, kami Satreskrim Polresta Mataram menerima laporan adanya dugaan tindak pidana pemerasan ataupun menyebarluaskan video porno yang mana pada waktu itu kami menugaskan tim Puma Polresta Mataram untuk melakukan kegiatan penyelidikan, dan dalam waktu yang sangat singkat berhasil mengidentifikasi pelaku dan juga segera mengamankan pelaku," kata Kadek Adi seperti dalam tayangan 86 & Custom Protection NET.
"Pelaku berinisial MA diamankan di dekat salah satu mal di wilayah hukum Polresta Mataram, di mana saat diamankan memang ada sedikit insiden bahwa pelaku sempat melawan tapi berhasil diamankan oleh tim Puma. Kemudian pada saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang-barang yang memang ada kaitannya dengan perbuatan yang dilaporkan oleh korban. Di mana di hp pelaku ditemukan video yang dimaksud yang pernah dikirim kepada korban, berikut juga ada sisa uang yang dikirimkan oleh korban via transfer, berikut juga bukti resi ATM," sambungnya.
Komentar Para Netizen
Melihat unggahan tersebut, para netizen pun memberikan beragam komentarnya. Seperti para netizen berikut ini.
"Salah sendiri, kalo dipecet ya baik2 aja ke atasan mana tau ntar ada info loker yang dia kasih walaupun sakit hati sih," tulis Budiman Rahmad.
"Bos ny juga diperiksa dong , pak pol . Itu video mesum ny gmna," sambung Wandri Kurniawan.
"Selain tukang bakso pa pol jg menyamar jadi mamang goj*k," imbuh Sans Permana.
Video Pria Peras & Ancam Sebarkan Video Porno Atasan
Berikut videonya.