Tanpa Dimasukkan ke Kulkas, Begini Cara Menyimpan Tahu Agar Lebih Tahan Lama
Mempertahankan kesegaran tahu tanpa lemari es merupakan tantangan yang cukup sulit.
Tahu salah satu bahan makanan yang sangat disukai karena kandungan protein nabatinya yang tinggi. Selain itu, tahu juga mudah untuk diolah dan memiliki tekstur yang lembut serta cita rasa yang unik. Tak heran jika tahu sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk berbagai jenis hidangan. Terdapat berbagai macam tahu, seperti tahu putih, tahu Bandung, dan tahu pong, yang memberikan banyak variasi bagi para konsumen untuk berkreasi dalam memasak.
Namun, menjaga kesegaran tahu bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama ketika tidak memiliki lemari es. Menariknya, terdapat metode penyimpanan tahu pada suhu ruangan yang diklaim dapat mempertahankan kualitasnya selama beberapa hari tanpa harus menggunakan kulkas. Cara ini telah diunggah oleh kanal YouTube Umi Zaadan's Kitchen dan telah ditonton oleh ribuan orang dengan banyak respons positif dari warganet. Penasaran dengan caranya? Berikut adalah penjelasan lengkapnya sebagaimana dilansir YouTube Umi Zaadan's Kitchen pada Rabu (30/10).
-
Kenapa matahari semakin panas? Kenapa matahari makin panas?Jawaban: Karena matahari buka cabang di mana-mana.
-
Kapan Tomat Hijau dipanen? Tomat hijau memiliki tekstur yang lebih keras daripada tomat sayur karena dipanen sebelum waktunya.
-
Kapan tempe direndam dalam air? Haluskan bumbu tempe goreng, kemudian tuangi air. Rendam irisan tempe selama 5 menit.
-
Kenapa matahari menjadi semakin panas? Kenapa matahari semakin panas? Jawaban: Karena matahari buka cabang dimana-mana.
-
Apa itu Heatwave? Gelombang panas atau heatwave di Asia Tenggara dan Asia Selatan menjadi sorotan karena suhu yang mencapai tingkat ekstrem. Beberapa negara mengalami suhu di atas 40 derajat Celsius, bahkan mencapai rekor tertinggi sepanjang masa.
-
Siapa penemu ember tumpuk? Sudah sejak lama ia mengembangkan inovasi pengolahan sampah sisa makanan lewat metode ember tumpuk. Ia melakukan penelitian terkait ember tumpuk sudah sejak tahun 2000.
Menyimpan Tahu tanpa Menggunakan Kulkas
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menyiapkan tahu dan memastikan wadah penyimpanannya bersih. Menurut Umi Zaadan, meskipun metode ini terlihat sederhana, diperlukan perhatian khusus dalam proses perebusan dan penyimpanan supaya tahu bisa tetap segar lebih lama. Untuk memulai, rendamlah tahu dalam panci yang diisi air hingga seluruh permukaannya tertutup. Hal ini penting agar tahu terendam sepenuhnya, sehingga teksturnya tetap lembut dan cita rasa aslinya tidak berubah.
Merebus Tahu untuk Membunuh Bakteri
Setelah proses perendaman, tahu harus diletakkan dalam panci di atas kompor dengan api sedang. Tujuannya untuk membunuh bakteri yang dapat menyebabkan tahu menjadi cepat basi saat berada di suhu ruangan.
"Rebus hingga air benar-benar mendidih selama 15 menit," kata Umi Zaadan dalam video YouTube-nya yang diunggah pada 29 Oktober.
Waktu perebusan yang disarankan adalah 15 menit, dimulai ketika air sudah mencapai titik didih. Jika tahu direbus lebih dari waktu yang ditentukan, ada kemungkinan tahu akan hancur. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan waktu dengan teliti agar kualitas tahu tetap terjaga dan tidak mengalami kerusakan.
Proses Pendinginan Tahu Setelah Direbus
Setelah proses perebusan selesai, sebaiknya biarkan panci dalam keadaan tertutup agar tahu dapat mendingin di dalam airnya. Umi Zaadan menyarankan untuk merendam tahu semalaman demi hasil terbaik. Proses ini sangat penting dan harus dilakukan jika Anda ingin tahu tetap awet tanpa perlu disimpan di dalam kulkas. Pada pagi hari, Anda dapat mengangkat tahu dan meniriskannya. Penting untuk diingat, hindari membilas tahu dengan air biasa setelah perebusan karena hal tersebut dapat mengurangi daya tahannya.
- 10 Cara Menghilangkan Bekas Luka Melepuh, Gunakan Bahan Alami
- Bukan Dimasukkan ke Kulkas, Ini Trik Agar Petai Layu Bisa Kembali Segar
- 8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran
- Cegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan
Cara Penyimpanan Tahu Menggunakan Air Mendidih
Setelah proses penirisan selesai, langkah berikutnya adalah merendam kembali bahan tersebut dalam air yang sedang mendidih sebelum disimpan. Tujuan dari cara ini adalah untuk menjaga suhu panas yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri. Umi Zaadan memberikan saran agar air rendaman diganti setiap hari dengan menggunakan air mendidih yang segar. Oleh karena itu, lakukanlah langkah ini setiap pagi.
"Buang air rendaman lama dan gantilah dengan air mendidih yang baru," jelas Umi Zaadan.
Pemanfaatan Tahu yang Telah Disimpan
Ketika siap digunakan, tahu dapat dengan mudah diambil dari tempat penyimpanannya dan diolah sesuai kebutuhan. Umi Zaadan mengatkan cara ini efektif dalam mempertahankan kesegaran tahu hingga lebih dari seminggu. Ia menjelaskan, tahu dapat bertahan selama beberapa hari bahkan lebih dari seminggu, asalkan air yang digunakan benar-benar mendidih.
Metode penyimpanan ini mendapatkan respon positif dari banyak penonton di YouTube. Hal ini menunjukkan antusiasme untuk mencoba tips praktis ini di rumah. Berbagai komentar positif pun bermunculan, memperlihatkan keberhasilan mereka dalam menerapkan metode ini, sehingga menjadikannya sebagai topik pembicaraan menarik di kalangan pecinta masakan rumahan.