3 BUMN Ini Dapat Peringkat idAAA
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idAAA kepada tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Perusahaan Gas Negar Tbk (PGN), PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idAAA kepada tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Perusahaan Gas Negar Tbk (PGN), PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.
Adapun idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh PEFINDO, dengan acuan kemampuan obligor untuk komitmen keuangan jangka panjang yang relatif superior dibanding obligor lainnya.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa yang dilakukan BNI untuk mendukung transformasi BUMN? BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
-
Kenapa Kementerian ATR/BPN menyerahkan sertipikat aset BUMN dan Pemda di Kalimantan Timur? Menteri ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto menyerahkan sejumlah sertipikat aset Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dalam hal ini PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero), dan sertipikat aset Pemerintah Daerah (Pemda) di wilayah Kalimantan Timur. Penyerahan tersebut berlangsung di Hotel Mercure Samarinda, pada Kamis (3/8/2023). Adapun sertipikat aset BUMN yang diserahkan, yaitu 24 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara; 3 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Barat; dan 38 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Selatan. Sementara itu, sertipikat aset Pemda yang diserahkan antara lain 7 sertipikat bagi Pemerintah Kota Balikpapan; 3 sertipikat bagi Pemerintah Kota Samarinda; dan 2 sertipikat bagi Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.
-
Apa yang dilakukan BNI untuk memperkuat penetrasi di segmen UMKM? PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk optimistis dapat terus mendorong PT Bank Hibank Indonesia untuk dapat memperkuat penetrasi di segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui solusi digital.
-
Bagaimana PT KAI mengatasi keterlambatan kereta api akibat banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
Pemberian rating tersebut diberikan setelah Pefindo melakukan periode publikasi hampir selama 3 bulan, yakni sejak 20 Februari 2019 hingga 14 Mei 2019.
PGN, KAI dan PLN merupakan tiga perseroan yang sukses meraih peringkat tertinggi dari tot 29 entitas yang berasal dari berbagai sektor. Antara lain, sektor properti, kimia, pelabuhan, perkebunan, konstruksi, kelistrikan, telekomunikasi, minyak dan gas, pariwisata, makanan dan minuman, pengolahan, pertambangan, semen, jalan tol, serta pertambangan.
Selain ketiga BUMN tadi, sebanyak 8 entitas lain meraih rating idAA. Sementara terdapat 15 entitas yang menembus peringkat idA, dan 3 entitas yang mendapat rating idBBB.
Menurut catatan Pefindo, peringkat idAAA yang didapat PGN mencerminkan peran penting perseroan bagi Pemerintah RI. Posisi pasar perusahaan yang sangat kuat pada sektor distribusi dan transmisi gas domestik didukung oleh jaringan pipa yang ekstensif di Indonesia, dan likuiditas yang kuat untuk mendukung ekspansi usaha.
Sementara rating yang diperoleh KAI dinilai berdasarkan posisi bisnis perusahaan yang superior di sektor perkeretaapian dalam negeri, serta outlook pertumbuhan yang stabil dilihat dari volume penumpang dan pengangkutan yang lebih tinggi.
Sedangkan PLN menggondol peringkat idAAA lantaran beberapa faktor, seperti fleksibilitas finansial perusahaan yang kuat, posisi pasar yang superior, dan permintaan terhadap listrik yang terus bertumbuh.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Gelar RUPST, BRI Sebar Dividen 50 Persen ke Pemegang Saham
Airnav Sebut Penurunan Frekuensi Penerbangan Tak Pengaruhi Pendapatan
Bank Mandiri Prediksi BI Turunkan Suku Bunga Acuan ke 5,75 Persen di 2019
Antam Target Penjualan Emas Tembus 32.036 Kg di 2019
Gandeng 4 Bank BUMN, LinkAja Rilis Versi Syariah
TBA Tiket Pesawat Turun, Garuda Indonesia Sebut Maskapai Bakal Tutup Rute Sepi