Anak usaha Garuda Indonesia bangun hotel Rp 115 M di Surabaya
Hingga 2017, perseroan menargetkan mampu mengelola 35 hotel.
Bisnis perhotelan saat ini tampaknya sedang naik daun. Di mana pengembang berlomba untuk terus membangun hotel di setiap wilayah Indonesia. Salah satunya adalah anak usaha Garuda Indonesia yaitu PT Aero Wisata.
PT Aero Wisata akan membangun hotel di Surabaya dengan segmen kelas menengah. Di Aero Wisata, kategori menengah disebut Killa. Perseroan menggelontorkan dana sekitar Rp 115 miliar untuk hotel ini.
"Pembangunan bulan depan dan selesai dalam setahun. Proses tender sudah selesai," ucap Direktur Utama PT Aero Wisata Alex MT Maneklaran dalam konferensi pers, Jakarta, Rabu (23/4).
Aero Wisata mempunyai empat divisi bisnis, salah satunya hotel dan resort. Executive Vice President Hotels and Resorts PT Aero Wisata Francis Dehnhardt mengatakan saat ini pihaknya mengelola 15 hotel di Indonesia, di mana tujuh hotel merupakan milik sendiri.
Hingga 2017, pihaknya menargetkan mampu mengelola 35 hotel baik milik orang lain atau sendiri. Namun, Francis tidak merinci berapa hotel milik Aero Wisata nantinya.
"Kita bisnisnya juga manajemen pengelola hotel. Target 35 hotel sampai 2017. Sejalan kebutuhan induk perusahaan Garuda Indonesia kita akan adakan hotel di hub Garuda di Medan, Makassar, Balikpapan, Batam," tegasnya.
Setiap tahun, Aero Wisata berencana membangun lima hotel baru. "Tapi hotel baru ini milik pihak ketiga. Ada investor. Aerowisata hotel and resort memberikan layanan manajemen selaku operator. Setiap tahun 5-7 hotel setiap tahun," tutupnya.
Baca juga:
Hotel milik anak usaha Garuda Indonesia tak pakai bintang
Perusahaan BUMN ini berambisi miliki 40 hotel
Pengusaha hotel lokal terancam bangkrut
Lebih dari 47.000 bisnis perhotelan gunakan Review Express
Palembang bangun hotel terapung model rumah rakit di Sungai Musi
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Kenapa Hotel Indonesia dibangun? Hotel ini dibangun atas gagasan dan perencanaan matang presiden RI pertama, Soekarno.
-
Kapan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda di Hotel Majapahit? Tempat Bersejarah Atap bangunan hotel jadi saksi perjuangan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda Merah Putih Biru menjadi Merah Putih pada 19 September 1945.
-
Bagaimana cara Soekarno meresmikan Hotel Indonesia? Sukarno menggunting pita sebagai tanda peresmian hotel ini, setelah merencanakan pembangunannya selama 2 tahun.
-
Kapan Hotel Indonesia diresmikan oleh Presiden Soekarno? Hotel Indonesia diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden RI Pertama, Soekarno, guna menyambut pagelaran Asian Games IV tahun 1962.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.