Apindo akui pengusaha kencangkan ikat pinggang di tengah pelemahan Rupiah
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Hariyadi Sukamdani, mengatakan pelemahan nilai tukar Rupiah sudah mulai dirasakan dampaknya oleh pengusaha. Di mana, pelemahan Rupiah memicu naiknya harga bahan baku yang diimpor sehingga biaya produksi pun meningkat.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Hariyadi Sukamdani, mengatakan pelemahan nilai tukar Rupiah sudah mulai dirasakan dampaknya oleh pengusaha. Di mana, pelemahan Rupiah memicu naiknya harga bahan baku yang diimpor sehingga biaya produksi pun meningkat.
"Bahan baku kan kita apalagi bahan baku impor itu semua dalam Dolar. Jadi semua itu otomatis ke biaya produksi naik semua," ungkapnya di Kantor APINDO, Jakarta, Kamis (5/7).
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Apa yang dijelaskan oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengenai redenominasi rupiah? Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, implementasi redenominasi rupiah ini masih menunggu persetujuan dan pertimbangan berbagai hal.
-
Bagaimana Said Abdullah menggambarkan tren nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat? Said mencontohkan saat ini nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terus melemah dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Pada tahun 2022 nilai tukar USD terhadap rupiah adalah Rp 14 ribu. Kemudian pada 2023 menyentuh angka Rp 15 ribu. dan semester pertama 2024 ini, dolar sudah berada di angka Rp 16.400.
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
-
Mengapa Redenominasi Rupiah sangat penting untuk Indonesia? Rupiah (IDR) termasuk dalam golongan mata uang dengan daya beli terendah. Hal ini semakin menunjukan urgensi pelaksanaan redenominasi rupiah di Indonesia.
"Kita hampir semua komponen impornya masih cukup tinggi mulai dari tekstil sampai farmasi kan itu impor semua. Saya punya pabrik tekstil, tenun, sekarang pusing juga kan beli benang. Dia ngitungnya Dolar."
Langkah-langkah antisipatif yang sejauh ini sudah diambil pengusaha salah satu lebih hati-hati dalam melakukan produksi di sektor usaha masing-masing.
"Secara umum memang responsnya kehati-hatian kan menimbulkan dampak menurunkan produksi, menurunkan yang jelas produksi pasti mereka kalkulasi lagi karena biayanya kan jadi mahal," jelas dia.
Selain itu, pengusaha juga mulai melakukan efisiensi. Diharapkan efisiensi yang dilakukan dapat membantu pengusaha untuk bertahan di tengah melemahnya Rupiah.
"Mereka mulai lakukan efisiensi di segala bidang. Jadi produksi turun, efisiensi di tempat-tempat lainnya juga akan dilihat lagi. Semua pengeluaran akan direview semua. Itu yang kita khawatir akhirnya ekonominya bisa semuanya melambat," tandasnya.
Baca juga:
Ini tantangan besar pemerintah jaga perekonomian di kuartal II 2018
Meski Rupiah melemah, pemilik Sport Station Cs klaim tak ditinggal pembeli
Rupiah tengah melemah, obligasi jangka pendek lebih dilirik
Akhir Juli 2018, Rupiah diprediksi melemah hingga Rp 14.800 per USD
Schroder Investment sebut Rupiah sulit untuk menguat
Pengamat sebut pelemahan Rupiah berpengaruh pada pembengkakan utang
Nilai tukar Rupiah sentuh level Rp 14.459 per USD