Bos BKPM: Investasi di E-commerce Beda Dengan Deposito Perbankan
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong menekankan bahwa modal yang ditanam pada e-commerce (unicorn) berbeda dengan deposito perbankan. Hal ini dia kemukakan mengingat maraknya pembicaraan mengenai unicorn dalam negeri yang dikuasai investor asing.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong menekankan bahwa modal yang ditanam pada e-commerce (unicorn) berbeda dengan deposito perbankan. Hal ini dia kemukakan mengingat maraknya pembicaraan mengenai unicorn dalam negeri yang dikuasai investor asing.
"Perlu saya tekankan modal yang ditanam e-commerce sangat berbeda sekali dengan deposito diperbankan. Investor yang masuk ke e-commerce atau ekonomi digital sadar sekali bahwa sekali mereka masuk maka tidak akan bisa keluar," ujarnya di Jakarta, Selasa (26/2).
-
Bagaimana Hadinata Batik menggunakan platform digital untuk mengembangkan bisnisnya? Banyak bermunculan brand batik baru di tengah disrupsi digital menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Hadinata Batik untuk terus berkembang. Hadinata Batik pun terus beradaptasi dengan berinovasi membuat model batik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta bergabung di platform digital seperti Tokopedia dan ShopTokopedia guna mempercepat laju bisnis lewat pemanfaatan platform digital.
-
Apa yang dilakukan BRI untuk mendukung digitalisasi UMKM? Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai salah satu bank milik pemerintah terbesar, terus berupaya mendorong inovasi dan digitalisasi UMKM agar sektor ini dapat berkembang. Salah satu dukungan BRI terhadap digitalisasi UMKM adalah melalui pengembangan web pasar bernama Pasar.id.
-
Bagaimana Lazada membantu pelaku UMKM untuk lebih mudah beradaptasi dengan fitur digital? Selain itu, Lazada juga memberikan pendampingan sekaligus pelatihan kepada para penjual baru selama 90 hari pertama sejak bergabung di Lazada. Program khusus ini dapat membantu para penjual baru, termasuk para pelaku UMKM, agar lebih mudah beradaptasi dengan beragam fitur digital, sehingga lebih siap menjalankan bisnisnya di Lazada.
-
Bagaimana BSI menunjukkan kemajuan di bidang digitalisasi dan tata kelola perusahaan? Menurut penilaian juri, BSI menunjukkan kemajuan digitalisasi dan tata kelola perusahaan yang baik.
-
Siapa yang membangun bisnis melalui marketplace? Selain itu, penjual bisa secara independen membangun bisnisnya melalui fasilitas yang ada di platform ini.
-
Bagaimana Tally membangun brand lokalnya dan memasuki pasar e-commerce? Sejak ia berdiri, pada tahun 1997 barulah Tally fokus untuk membangun brand lokalnya dengan nama “Tally Underwear” dan mulai melakukan strategi ekspor ke seluruh Indonesia dan mancanegara dari Middle East, Singapore, Malaysia, dan Brunei. Hingga akhirnya di tahun 2019, seiring dengan kemajuan teknologi dan permintaan pasar, Tally semakin menyadari perlunya mengevaluasi dan menciptakan strategi baru untuk ke kemajuan bisnis ke depan, serta mengikuti tren dan perkembangan zaman dengan memasuki pasar e-commerce, salah satunya menggandeng platform e-commerce terbesar Indonesia, yakni Shopee.
Dia menambahkan, hanya ada tiga cara bagi investor di sektor e-commerce dapat keluar dari platform ekonomi digital tersebut. "Keluar hanya dengan 3 cara pertama yaitu IPO, kedua jual ke investor lain, atau ketiga nilainya di nol kan," jelasnya.
Dia justru berterima kasih, dengan kehadiran unicorn di dalam negeri, investasi di sektor international berpotensi untuk dapat ditingkatkan.
"Karena kalau bukan karena investasi dan arus modal yang deras masuk kedalam unicorn tapi juga banyak ke startup lainnya maka investasi international ini turun bukan naik," tandasnya.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
BKPM Kewalahan Hitung Derasnya Investasi Asing Untuk Unicorn
Menteri Airlangga Sebut Dua Sektor ini Siap Lahirkan Unicorn Anyar
Menperin Sebut Dua Sektor Bidang Usaha di RI Siap Jadi Unicorn
200 Mitra Percetakan Jadi Partner Printerous
Tiket.com Target Jadi Unicorn Tahun Ini
Lalamove Raih Pendanaan Seri D US$ 300 Juta untuk Perluas Layanan di Asia