Bukit Asam Target Produksi Batubara 30 Juta Ton Hingga Akhir 2021
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) selaku anak usaha Inalum target menaikan volume produksi batubara sebesar 5,2 juta ton, dari sebelumnya 24,8 juta ton pada akhir tahun lalu menjadi 30 juta ton di penghujung 2021.
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) selaku anak usaha Inalum target menaikan volume produksi batubara sebesar 5,2 juta ton, dari sebelumnya 24,8 juta ton pada akhir tahun lalu menjadi 30 juta ton di penghujung 2021.
"Perseroan menargetkan kenaikan volume produksi batubara dari 24,8 juta ton pada tahun 2020 menjadi 30 juta ton pada tahun 2021," ujar Direktur Utama PTBA Suryo Eko Hadianto dalam sesi teleconference, Jumat (10/12).
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Bagaimana PT Adaro Indonesia memulai usahanya di bidang pertambangan batubara? Dengan meningkatnya fokus pada batubara, pada tahun 1976 Departemen Pertambangan membagi Kalimantan Timur dan Selatan menjadi 8 blok batubara dan mengundang tender untuk blok-blok tersebut. Perusahaan Pemerintah Spanyol Enadimsa menawar Blok 8 di Kabupaten Tanjung Kalimantan Selatan, karena batu bara diketahui ada di kabupaten tersebut dari singkapan yang dipetakan oleh ahli geologi Belanda pada tahun 1930-an dan dari persimpangan di kedalaman sumur minyak yang dibor oleh Pertamina pada tahun 1960-an.
-
Kapan produksi tambang batu bara di Sawahlunto meningkat? Pada tahun 1892, produksi tambang batu bara Sawahlunto meningkat hingga mencapai 48.000 ton.
-
Apa yang diproduksi oleh perusahaan kayu jati milik Belanda di Semarang itu? Perusahaan yang dulunya memproduksi kayu gelondongan itu kemudian mengubah hasil produksinya menjadi kayu yang siap olah.
-
Kapan jarum batu tersebut ditemukan? Enam artefak batu aneh ditemukan oleh para arkeolog yang sedang melakukan penggalian di dekat tepi Danau Xiada Co di Dataran Tinggi Tibet Barat pada 2020 lalu.
-
Dimana sentra pembuatan Boboko di Jawa Barat? Salah satu sentra pembuatan boboko yang kesohor di Jawa Barat ada di Dusun Awilega, Desa Genteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang.
Suryo mengutarakan, Bukit Asam perlu menggenjot produksi sekitar 2 juta ton untuk bisa mencapai target hasil produksi 30 juta ton batu bara pada akhir tahun ini.
"Untuk produksi dan penjualan 2020-2021, total produksi batubara PTBA sampai dengan 30 November 2021 mencapai 28 juta ton dengan penjualan 25,8 juta ton," terangnya.
Bukit Asam juga juga menargetkan kenaikan porsi ekspor batubara sebagai upaya pemanfaatan momentum kenaikan harga batubara di pasar internasional. "Perseroan mentargetkan porsi ekspor batubara hingga akhir 2021 bisa mencapai 47 persen," kata Suryo.
Meski masih berfokus pada kegiatan produksi batubara, Suryo enggan abai dari tren transformasi energi yang terjadi saat ini. Dia tidak ingin PTBA collapse saat sektor energi beralih meninggalkan batubara menuju energi baru terbarukan (EBT).
"PTBA terus memantau fluktuasi harga komoditas batubara dengan memanfaatkan momentum kenaikan harga secara optimal, sekaligus tetap waspada untuk menjaga kinerja perusahaan dengan tetap mengendalikan biaya operasinya," ucapnya.
"Di sisi lain, PTBA tetap melakukan efisiensi secara berkelanjutan di setiap lini kegiatan. Sehingga apabila terjadi penurunan harga (batubara) tidak akan berdampak signifikan pada kinerja perseroan dan tetap dapat membukukan kinerja yang positif," tandas Suryo.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Laba Bukit Asam Rp 7 T per November 2021 Terbesar Sepanjang Sejarah
Harga Batubara Acuan Turun Jadi USD159,79 Per Ton di Desember 2021
Jokowi Paksa Pengusaha Sawit-Tambang Bangun Persemaian Demi Cegah Banjir
Potensi Cadangan Batubara RI Melimpah, Capai 38,8 Miliar Ton
Kadin Sebut Batubara Masih Punya Peluang dalam Program Bebas Emisi
Pemanfaatan EBT dalam Bauran Energi Primer Masih Rendah