Bulog Usulkan Anggaran Beras Rp19,05 Triliun di 2021
Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) mengusulkan penyediaan anggaran senilai Rp19,05 triliun pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021. Anggaran tersebut untuk pembiayaan kebutuhan subsidi beras maupun memenuhi stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) mengusulkan penyediaan anggaran senilai Rp19,05 triliun pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021. Anggaran tersebut untuk pembiayaan kebutuhan subsidi beras maupun memenuhi stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Direktur Utama Bulog Budi Waseso mengatakan anggaran senilai Rp4,05 triliun di antaranya untuk pembiayaan subsidi beras tahun 2021. Adapun besaran anggaran tersebut, dari asumsi kebutuhan subsidi beras sebanyak 1,5 juta ton.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Apa yang dilakukan Bulog untuk menjaga stok beras di Indonesia? Badan Urusan Logistik (Bulog) hingga kini memiliki stok dengen volume ideal yakni 1,8 juta ton. Diketahui, untuk menjaga hal itu Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah atau beras dalam negeri selama musim panen. Hingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
-
Berapa berat Bumi? Menurut NASA, Massa Bumi berkisar 5,9722×1024 kilogram atau sekitar 13,1 septiliun pon.
-
Bagaimana Kementerian BUMN meningkatkan daya saing BUMN? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Kenapa libur nasional penting? Libur nasional memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat, bersantai, dan mengisi ulang energi setelah bekerja atau belajar dengan keras. Libur nasional juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta produktivitas kerja.
-
Kenapa Jokowi meninjau Gudang Beras Bulog? Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
Dengan rincian, 1,5 juta ton dikali dengan hasil pengurangan antara Harga Pembelian Beras (HPB) 2021 dibanderol Rp10.081 per kilogram (kg). Sedangkan dengan harga jual CBP senilai Rp8.100 per kg.
"Untuk HPB pada tahun 2021 yang diajukan ke Kementerian Keuangan, yakni sebesar Rp10.801 per kg. Maka, kebutuhan anggaran mencapai Rp4,051 triliun," tegas Buwas, saat menggelar rapat bersama Komisi IV DPR di Komplek Parlemen, Kamis (25/6).
Menurutnya usulan besaran nilai anggaran sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 88/PMK.02/2019 tentang Tata Cara Penyediaan, Pencairan, dan Pertanggungjawaban Dana Cadangan Beras Pemerintah.
Sementara itu, sisa usulan anggaran senilai Rp15 triliun untuk pembiayaan program kebutuhan pengadaan beras CBP sebanyak 1,5 juta ton di tahun 2021. Untuk besaran kebutuhan beras CBP di tahun depan sesuai dengan arahan pada rapat koordinasi terbatas (rakortas) di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, yang mematok batas CPB berkisar 1 juta sampai 1,5 juta.
"Sehingga total anggaran pangan yang diusulkan dalam APBN 2021 mencapai Rp19,051 triliun. Ini berdasarkan perhitungan yabg terukur," ujarnya.
Baca juga:
Bos Bulog Ungkap Kesulitan dalam Pelaksanaan Kebijakan Pangan
Bulog Maksimalkan Serap Beras Petani, Jamin Pasokan Aman Hingga Akhir Tahun
Bos Bulog Klaim Telah Tuntaskan Penyaluran Bansos Beras Presiden di Jabodetabek
Bulog Selesaikan Distribusi Bansos Beras Presiden Tahap II Jabodetabek
Bulog Resmi Terapkan Protokol Kenormalan Baru
Tak Main-Main, Budi Waseso Tindak Tegas Oknum Diskreditkan Kualitas Beras Bulog