Curhat Sri Mulyani, pendidikan pelajar RI kalah dari Vietnam meski diberi dana besar
Menurut dia, kualitas pendidikan di Indonesia masih kalah jika dibandingkan dengan negara tetangga, seperti Vietnam. Dalam beberapa tes, anak-anak Indonesia mendapatkan nilai yang lebih rendah. Padahal, Indonesia lebih dulu menjalankan komitmen 20 persen anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk pendidikan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri Dialog Publik Pendidikan Nasional dan Halal Bihalal, di Gedung Guru Indonesia, Jakarta, Selasa (10/7). Kesempatan ini digunakannya untuk 'curhat' mengenai kondisi anak-anak Indonesia.
Menurut dia, kualitas pendidikan di Indonesia masih kalah jika dibandingkan dengan negara tetangga, seperti Vietnam. Dalam beberapa tes, anak-anak Indonesia mendapatkan nilai yang lebih rendah. Padahal, Indonesia lebih dulu menjalankan komitmen 20 persen anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk pendidikan.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Sri Mulyani bertemu Presiden Jokowi, apa tujuan pertemuannya? Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani diagendakan menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (2/2) siang. Sri Mulyani akan melaporkan hal-hal terkait anggaran pendapatan belanja negara (APBN) tahun 2024.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Siapa Mutiara Baswedan? Mutiara Annisa Baswedan lahir pada 3 Juni 1997. Kini, gadis kecil dalam foto di atas pun sudah tumbuh dewasa. Menjadi anak pertama dan perempuan satu-satunya, Mutiara juga sangat dekat dengan sang ayah.
"Kita mulai 2009 (komitmen 20 persen APBN untuk pendidikan), mereka (Vietnam) 2010 mungkin 2013. Matematika anak-anak mereka bisa dapat 90, anak-anak kita 70 bisa sampai 50," ungkapnya.
"Membaca, kelihatan sangat sederhana, tapi membaca saja Indonesia berada di bawah. PISA test-nya di bawah. Kita ingin ada pendidikan karakter, value, tapi kita juga ingin punya anak yang mampu bersaing," lanjut dia.
Dia mengatakan, anggaran pendidikan Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahun. Anggaran pendidikan dalam APBN 2017 sebesar Rp 419 triliun. Pada 2018, naik menjadi Rp 444 triliun. Hal tersebut harusnya ditunjang dengan peningkatan kualitas pendidikan Indonesia.
"Pasti otomatis naik (anggaran pendidikan). Yang lain turun naik sesuai kebutuhan, kalau untuk bangun inrigasi, naik, kalau mau untuk pertanian, ya pertanian (naik)," kata dia
Dia mengharap para guru juga merasa bertanggung jawab agar porsi anggaran yang demikian besar itu, betul-betul bermanfaat. "Rp 444 triliun itu harus pernah dipikirkan apa yang mau dicapai, jangan itu hanya memenuhi amanat konstitusi," tandasnya.
Baca juga:
Sri Mulyani godok tambahan insentif untuk industri dalam negeri
Pemerintah Jokowi-JK putuskan tak ubah susunan APBN 2018
Siapkan strategi hadapi perang dagang AS, menteri Jokowi gelar rapat di hari Minggu
Survei SMRC soal Cawapres: Sri Mulyani dan Said Aqil masuk 5 besar
Bersama Luhut dan Sri Mulyani, Presiden Bank Dunia kunjungi GWK
Kata Sri Mulyani soal lelang SUN hanya laku Rp 11 triliun dari target
Rupiah terus melemah, Sri Mulyani bakal evaluasi kebutuhan impor Indonesia