Dibuka Menguat, IHSG Dibayangi Aksi Ambil Untung Investor
IHSG dibuka menguat 13,64 poin atau 0,24 persen ke posisi 5.773,56. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,88 poin atau 0,42 persen ke posisi 924,66.
Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir pekan diprediksi akan dibayangi aksi ambil untung oleh para investor.
IHSG dibuka menguat 13,64 poin atau 0,24 persen ke posisi 5.773,56. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,88 poin atau 0,42 persen ke posisi 924,66.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Di mana HBS Bandung terletak? Bandung merupakan sebuah kota besar yang sudah berkembang sejak era penjajahan Belanda. Di kota itu, terdapat sebuah bangunan sekolah tua yang masih berfungsi hingga kini.
-
Kenapa Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) diluncurkan? Tujuan bursa karbon sendiri untuk mencipatakan insentif bagi perusahaan dan negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengaan menyediakan mekanisme untuk membeli dan menjual izin emisi atau kredit karbon.
-
Kapan Bursa Karbon Indonesia resmi diluncurkan? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
"Secara sentimen, pergerakan IHSG di akhir pekan akan dibayangi oleh aksi profit taking," kata Kepala Riset Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi dalam laporan di Jakarta, Jumat (27/11)
Investor mulai berhati-hati menyusul kenaikan saham global yang cukup signifikan bulan ini. Kasus Covid-19 di Eropa dan AS yang masih meningkat juga terus membayangi pemulihan ekonomi, meskipun perkembangan vaksin positif.
Sementara itu, AstraZeneca Plc kemungkinan akan melakukan uji coba global lebih lanjut dari vaksinnya.
Dari komoditas, harga minyak WTI turun 1,49 persen. Di tengah penguncian karena pandemi Covid-19 yang terus memburuk, meningkatnya jumlah rig yang dipekerjakan di Amerika Serikat, dan peningkatan produksi darI Libya, menjadi faktor yang menaikkan risiko bagi harga minyak mentah.
Meski demikian, harga batu bara masih terpantau naik 0,87 persen seiring dengan permintaan yang semakin membaik.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 15,95 poin atau 0,06 persen ke 26.553,26, indeks Hang Seng turun 69,67 poin atau 0,26 persen ke 26.749,78, dan indeks Straits Times terkoreksi 5,21 atau 0,18 persen ke 2.852,27.
Baca juga:
IHSG Berpeluang Melemah Usai Menguat Beberapa Pekan Terakhir
Ada Vaksin Corona, IHSG di 2021 Diproyeksi Capai 6.300
IHSG Diprediksi Bakal Kembali ke Level 6.000 dalam Waktu Dekat
IHSG Menguat Seiring Optimisme Pelaku Pasar Terhadap Vaksin Covid-19
Awal Pekan, IHSG Menguat Seiring Kemenangan Joe Biden
IHSG Ditutup Menguat Ditopang Sentimen Pemulihan Ekonomi Domestik