Dorong transaksi non-tunai, Bank Mandiri gelar pesta pecinta kopi
Pesta kopi merupakan suatu program untuk mengapresiasi nasabah penggemar kopi serta komunitas-komunitas yang melakukan pertemuan di kedai kopi. Program ini juga merupakan salah satu cara Bank Mandiri dalam mengapresiasi nasabah yang telah menggunakan kartu debit dan kartu debit.
Bank Mandiri mengadakan program Coffiesta atau pesta kopi di empat kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Yogyakarta, Surabaya dan Medan. Program tersebut dalam rangka mendorong peningkatan transaksi Mandiri kartu debit dan kredit serta Mandiri e-Cash.
Senior Vice President Consumer Deposits Bank Mandiri, Trilaksito Singgih mengatakan, acara pesta kopi merupakan suatu program untuk mengapresiasi nasabah penggemar kopi serta komunitas-komunitas yang melakukan pertemuan di kedai kopi. Program ini juga merupakan salah satu cara Bank Mandiri dalam mengapresiasi nasabah yang telah menggunakan kartu debit dan kartu debit.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Di mana De Javasche Bank di Kota Medan terletak? Gedung ini berlokasi di Jalan Balai Kota No. 4, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.
-
Kapan Alfred Budiman berhenti bekerja di bank? Saya kerja di bank itu sejak 2020 dan resign kemarin pada Mei 2023, karena dulu tiap bulan saya ada gaji yang masuk ke rekening. Nah kalau sekarang, saya justru harus nabung di tanggal gajian,” terangnya.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
"Di Coffiesta, para penggemar kopi cukup menukarkan fiestapoin mereka untuk dapat menikmati aneka rasa kopi dengan sensasi yang berbeda-beda. Inilah bentuk kemudahan ala Bank Mandiri yang tidak ditemukan di event kopi lain," ujar Singgih di Museum Mandiri Kota Tua, Jakarta, Sabtu (29/4).
Singgih mengatakan, nasabah akan mendapatkan promo minum kopi hemat hingga 50 persen dengan fiestapoin atau diskon cash back hingga 50 persen dengan mandiri e-cash. "Promo tersebut berlaku hingga akhir Juni 2017, melalui acara ini nasabah akan lebib intens menggunakan kartu debit dan Mandiri kartu kredit dalam berbagai transaksi harian nasabah," ungkapnya.
Bank Mandiri telah menerbitkan lebih dari 14,3 juta kartu debit dan 4,3 juta kartu kredit. Adapun frekuensi transaksi finansial kartu debit Bank Mandiri pada periode Januari hingga Maret 2017 mencapai 22,2 juta transaksi dengan nilai Rp 15,7 triliun. Sedangkan frekuensi transaksi finansial kartu kredit Bank Mandiri pada tiga bulan pertama 2017 mencapai 9,5 juta transaksi dengan nilai transaksi sebesar Rp 7,5 triliun.
"Kami berharap, Program Mandiri Coffiesta ini dapat terus meningkatkan jumlah transaksi dan penukaran fiestapoin yang telah mencapai Rp 230 miliar pada Januari-Maret 2017 dari jumlah pengguna aktif lebih dari 3,6 juta nasabah. Nilai tersebut meningkat 68,4 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya," pungkasnya.
Baca juga:
Mendaki Gunung Geulis, bos Mandiri kena semprot Menteri Rini
kuartal I-2017, Bank Mandiri salurkan KUR Rp 3,3 triliun
Kuartal I-2017, Bank Mandiri raup laba bersih Rp 4,1 triliun
Tinggal tunggu izin BI, Bank Mandiri segera gabung di kartu kartin1
Bank Mandiri tampung Rp 24 triliun dana repatriasi Tax Amnesty