Gurita Bisnis Donald Trump di Indonesia
Pada Mei 2023, Forbes memperkirakan kekayaan bersih Trump sebesar USD 2,5 miliar atau setara Rp37,4 triliun.
Amerika Serikat (AS) tengah melakukan penghitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Berdasarkan data terkini yang dikutip pada Rabu (6/11) siang, Donal Trump mengungguli pesaingnya Kamala Harris.
Trump sementara unggul atas Harris baik dalam popular vote maupun electoral college. Trump tercatat, mengantongi 46,6 juta suara atau sekitar 52,4 persen. Sementara Harris mengantongi 41,2 juta suara atau sekitar 46,3 persen.
- Donald Trump Terpilih Jadi Presiden AS, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Langsung Melonjak
- Terpilih Lagi Jadi Presiden Amerika, Donald Trump Dapat Gaji Rp6,2 Miliar Per Tahun
- Donald Trump Terpilih Kembali Menjadi Presiden Amerika, Ekonomi Indonesia Terancam
- BI Buka-bukaan soal Nasib Kurs Rupiah Jika Donald Trump Menang Jadi Presiden AS
Selain itu, Trump juga unggul mengantongi 198 electoral college. Sedangkan Harris baru mengoleksi 112 electoral college. Sebagai informasi, untuk memenangkan pemilihan presiden AS, diperlukan 270 electoral college.
Daftar Bisnis Donald Trump
Mengutip laman Forbes, Rabu (6/11), Donald Trump mengungkapkan bahwa dirinya memiliki sekitar 600 merek dagang di 87 negara, wilayah, dan badan internasional di seluruh dunia dalam laporan pengungkapan keuangan terbaru, termasuk Indonesia.
Laporan tersebut menyebutkan, Trump dan perusahaannya memegang 119 merek dagang di China, ditambah lagi 21 lainnya di Hong Kong dan Makau. Sedangkan di AS ia hanya memiliki kurang lebih 56 merek dagang.
Setelah dua negara terbesar di dunia, politisi dari Partai Republik itu juga mengungkapkan bahwa ia memegang merek dagang terbanyak di Inggris (33), Uni Emirat Arab (31), Kanada (19), Turki (18), Uni Eropa (17), Panama (16), Republik Dominika (13) dan Indonesia (12).
Selanjutnya, portofolio kekayaan intelektual Trump menjangkau hampir setiap wilayah di mana AS memiliki kepentingan geopolitik yang signifikan. Miliarder tersebut juga memiliki 10 merek dagang di Korea Selatan.
Pada Mei 2023, Forbes memperkirakan kekayaan bersih Trump sebesar USD 2,5 miliar atau setara Rp37,4 triliun, menempatkan pengembang real estate itu di urutan 1.232 dalam daftar miliarder terkaya di dunia.
Namun, kekayaan Trump telah merosot hingga 22 persen sejak tahun 2022, ketika majalah tersebut memperkirakan kekayaannya mencapai USD 3,2 miliar atau Rp47,9 triliun.