Harga Beras Premium Turun di Bulan Agustus
Harga beras premium mengalami penurunan sebesar 1,19 persen pada Agustus.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp13.084 per kilogram (kg) pada Agustus 2024. Angka ini turun sebesar 1,19 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Harga beras premium mengalami penurunan sebesar 1,19 persen pada Agustus 2024," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam konferensi pers di Gedung BPS Pusat, Jakarta, Senin (2/9).
Sebaliknya, harga beras kualitas medium di penggilingan ditetapkan sebesar Rp12.627 per kg. Harga beras ini naik sebesar 0,87 persen dari bulan sebelumnya.
"Sementara beras kualitas submedium sebesar Rp12.435 atau turun sebesar 1,01 persen, dan rata-rata harga beras pecah di penggilingan sebesar Rp11.944 per kg atau turun sebesar 3,26 persen," ujar Pudji.
Dibandingkan dengan Agustus 2023, rata-rata harga beras di penggilingan pada Agustus 2024 untuk kualitas premium, medium, submedium, dan pecah masing-masing naik sebesar 11,31 persen, 10,04 persen, 18,21 persen, dan 13,19 persen.
Harga gabah kering
Di sisi lain, rata-rata harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp6.422 per kg atau turun 1,15 persen dan di tingkat penggilingan Rp6.566 per kg atau turun 0,97 persen selama Agustus 2024 dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.
Rata-rata harga GKG di tingkat petani Rp7.177 per kg atau naik 0,14 persen dan di tingkat penggilingan Rp7.291 per kg atau turun 0,001 persen.
Untuk harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp6.181 per kg atau naik 2,63 persen dan. Sementara di tingkat penggilingan dipatok Rp6.300 per kg atau naik 2,16 persen.
BPS mencatat, transaksi penjualan gabah di 26 provinsi selama Agustus 2024 untuk gabah kering panen (GKP) sebesar 59,63 persen. Disusul gabah kering giling (GKG) 29,58 persen, dan gabah luar kualitas 10,79 persen.