Hari Ini, Rupiah Menguat ke Posisi Rp 13.995 per USD
Rupiah dibuka di Rp 14.015 per USD, atau menguat tipis dari penutupan di perdagangan sebelumnya di Rp 14.030 per USD. Rupiah melanjutkan penguatannya usai pembukaan hingga mencapai Rp 13.995 per USD. Saat ini, Rupiah melemah tipis dan berada di Rp 13.998 per USD.
Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat di perdagangan hari ini, Senin (8/2). Rupiah dibuka di Rp 14.015 per USD, atau menguat tipis dari penutupan di perdagangan sebelumnya di Rp 14.030 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah melanjutkan penguatannya usai pembukaan hingga mencapai Rp 13.995 per USD. Saat ini, Rupiah melemah tipis dan berada di Rp 13.998 per USD.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
"Rupiah berpeluang menguat terhadap dolar AS hari ini karena data tenaga kerja AS, non-farm payrolls, bulan Januari dirilis di bawah ekspektasi pasar telah mendorong pelemahan dolar AS," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, dikutip Antara, Senin (8/2).
Menurut Ariston, data tenaga kerja yang pesimis tersebut menurunkan ekspektasi pemulihan ekonomi yang lebih cepat di AS. Selain itu, hasil data itu meningkatkan peluang rilisnya paket stimulus fiskal AS sebesar USD1,9 triliun yang dibutuhkan untuk pemulihan ekonomi AS.
Dia memperkirakan rupiah pada hari ini akan bergerak di kisaran Rp13.980 per USD hingga Rp14.080 per USD. "Ekspektasi ini bisa meningkatkan minat pasar terhadap aset berisiko hari ini," ujarnya.
Baca juga:
Muhammadiyah Sebut Transaksi di Pasar Muamalah Mirip Tukar Koin di Pusat Permainan
Rupiah Melemah ke Level Rp14.030 per USD Imbas Meningkatnya Kasus Covid-19
Pemkab Bantul Tutup Tiga Pasar Diduga Jaringan Pasar Muamalah Depok Jabar
Kurs Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.015 per USD
Nilai Tukar Rupiah Terus Menguat Dekati Level Psikologis Rp14.000 per USD
BI: Singapura dan New York Telah Adopsi Perubahan Mekanisme Jisdor