IHSG Dibuka Hijau, Simak Rekomendasi Saham Laik Dikoleksi Hari ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat 33,97 poin atau 0,55 persen ke posisi 6.233,62. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 8,67 poin atau 0,93 persen ke posisi 936,52.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat 33,97 poin atau 0,55 persen ke posisi 6.233,62. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 8,67 poin atau 0,93 persen ke posisi 936,52.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan indeks saham hari ini berada pada rentang 6.123 hingga 6.336. Pola gerak IHSG terlihat sedang bergerak melemah.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Bagaimana Indah Permatasari berbelanja di pasar? Indah bangun pagi untuk pergi berbelanja di pasar tradisional yang ditujunya.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Apa yang Indah Permatasari beli di pasar? Selain membeli ikan dan ayam, ia juga membeli berbagai jenis sayuran dan bahan makanan lainnya.
"Pola gerak IHSG terlihat sedang bergerak melemah sedangkan potensi tekanan masih mungkin terjadi pada hari ini," ujar William dalam riset harian, Jakarta, Rabu (10/3).
Rekomendasi Saham
William mengatakan, potensi tekanan masih mungkin terjadi pada hari ini, sentimen dari pergerakan nilai tukar Rupiah serta fluktuasi harga komoditas akan turut mewarnai pergerakan IHSG.
"Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek mengingat kondisi perekonomian Indonesia masih berada dalam keadaan stabil," jelasnya.
William merekomendasikan beberapa saham laik koleksi dalam perdagangan hari ini. Di antaranya adalah JSMR, SMGR, INDF dan BMRI. Kemudian ada juga SMRA, LSIP serta ACES.
(mdk/bim)