Inalum dikelola BUMN, Dahlan tak mau kekurangan bahan baku
Untuk pasar penjualan produk Inalum, Dahlan optimis dengan kekuatan pasar dalam negeri.
Sejalan dengan bakal kembalinya pengelolaan PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum ke pangkuan pemerintah Indonesia, Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta untuk memperpanjang kontrak bahan baku.
Ini dilakukan menjawab kekhawatiran yang menyebutkan Inalum akan kekurangan bahan baku jika dikelola Indonesia. Dalam keputusan rapat Komisi VI bersama pemerintah diputuskan kalau nantinya Inalum akan dikelola oleh BUMN.
-
Di mana Dahlan Djambek lahir? Pria yang lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada tahun 1925 ini merupakan putra dari ulama besar yang tersohor di Minangkabau yaitu Syekh Muhammad Djamil Djambek.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Kapan Yusuf Ivander Damares lahir? Yusuf yang lahir melalui program bayi tabung ini telah tumbuh jadi remaja ganteng.
-
Apa yang dirayakan Inul Daratista? Inul menggelar sebuah perayaan besar-besaran di kampung halamannya, Gempol - Pasuruan - Jawa Timur.
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Kapan Delano Daniel lahir? Delano Daniel sendiri diketahui seorang pria yang lahir di Belanda pada 24 April 1989.
"Bahan baku jangan sampai (kekurangan) ketika dialihkan ke Indonesia. Jangan sampai kita kesulitan. Kita setujui dalam beberapa waktu lalu untuk memperpanjang kontrak bahan baku selama 2 tahun ke depan. Saya minta direksi," kata Dahlan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10) malam.
Sementara untuk pasar penjualan produk Inalum, Dahlan optimis dengan kekuatan pasar dalam negeri. Selama di bawah Jepang, hasil olahan Inalum 70 persen diekspor ke Jepang.
"Pasarnya kan selama ini di Jepang, nanti 70 persen diserap dalam negeri. Industri dalam negeri banyak sekali yang butuh aluminium," katanya.
Mengenai share saham Inalum dengan Pemerintah Daerah Sumatera Utara Dahlan tidak mau berkomentar banyak. Dahlan hanya mau fokus pada pengambilalihan.
"Rencana bisnis jangan ribut itu dulu yang penting kembali ke Indonesia dulu. Ini kan nanti sama sama pemerintah juga. Pemda misalnya dapat 30 persen mereka kan harus menyiapkan setoran juga, harus izin ke DPRD juga. Kembali dulu saja," tutupnya.
(mdk/noe)