Indonesia Bakal Punya Penduduk Muslim Dewasa 184 Juta di 2025
Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Erick Thohir mengatakan, Indonesia akan memiliki penduduk muslim dewasa sebanyak 184 juta di 2025. Untuk itu, dia meminta, perbankan syariah mampu menggarap peluang ini agar semakin banyak penduduk yang masuk dan memanfaatkan keuangan syariah.
Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Erick Thohir mengatakan, Indonesia akan memiliki penduduk muslim dewasa sebanyak 184 juta di 2025. Untuk itu, dia meminta, perbankan syariah mampu menggarap peluang ini agar semakin banyak penduduk yang masuk dan memanfaatkan keuangan syariah.
"Negara Indonesia memiliki populasi muslim terbesar di dunia dengan preferensi syariah yang sangat kuat. Diproyeksi di tahun 2025 Indonesia akan memiliki 184 juta penduduk populasi muslim dewasa," ujar Erick dalam diskusi online, Jakarta, Rabu (17/3).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kenaikan saham apa yang memuji Erick Thohir? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
Dari jumlah 184 juta penduduk muslim, Erick mengatakan, 50 persen di antaranya merupakan kelas menengah atas dan mayoritas bekerja di sektor swasta. Hal ini menjadi potensi yang bisa dimanfaatkan dalam rangka memperluas pasar syariah.
"Lebih dari 50 persen merupakan kalangan menengah atas dan mayoritas bekerja di sektor swasta. Hal tersebut menjadi potensi besar bagi institusi penyedia layanan syariah mengikat industi halal yang semakin berkembang," jelasnya.
Perbankan syariah serta jasa layanan keuangan syariah lainnya bisa memanfaatkan peluang ini dengan menyesuaikan permintaan dari masyarakat baik dari sisi pelayanan maupun kemudahan mengakses layanan dari sisi digitalisasi.
"Perbankan syariah dan layanan keuangan syariah dari tahun ke tahun harus menyesuaikan dengan demand dari masyarakat terutama negara-negara yang memiliki penduduk muslim besar di seluruh dunia," kata Erick Thohir.
Dia menambahkan, saat ini layanan keuangan syariah terus menunjukkan kinerja yang cukup baik. Di mana pada 2020, Dana Pihak Ketiga (DPK) di industri perbankan syariah terus naik lebih tinggi dibandingkan dengan layanan perbankan konvensional.
"Maka kita doakan dan terus kita dukung manajeman ekonomi syariah Indonesia. Agar semakin maju tidak hanya di Indonesia tetapi di dunia. Tentu diperlukan koordinasi dan sinergi yang kuat seluruh stakeholder," tandasnya.
Baca juga:
Erick Thohir Akui Indonesia Terlambat Terapkan Keuangan Syariah
BSI Target Penjualan Sukuk Ritel SR014 Capai Rp500 Miliar
Wapres Ma'ruf Ungkap 3 Tantangan Pengembangan Ekonomi Syariah
Wapres Ma'ruf: Pengembangan Ekonomi Syariah Perlu Sinergi Hukum yang Positif
Wapres Ma'ruf: Perlu Upaya Sistematis Perkuat Ekosistem Syariah
Ada Sejak 2002, ini Sebab Manfaat Wakaf Uang Urung Optimal