Jelang Mudik, Stok BBM di Jateng dan Yogyakarta Melimpah
Stok BBM untuk wilayah Jateng dan DIY dalam posisi sangat baik dengan kapasitas di tangki Terminal BBM (TBBM) Boyolali bisa untuk 12 hingga 14 hari per produk.
PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng dan DIY mengoptimalkan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jelang mudik Lebaran. Stok BBM untuk wilayah Jateng dan DIY dalam posisi sangat baik dengan kapasitas di tangki Terminal BBM (TBBM) Boyolali bisa untuk 12 hingga 14 hari per produk.
General Manager Marketing Operation Region IV Jateng & DIY, Iin Febrian mengatakan, pasokan BBM ke terminal Boyolali tidak mengalami kendala, karena distribusi langsung melalui jalur perpipaan dari kilang Cilacap.
-
Mengapa Pertamina mengkaji peningkatan kadar oktan BBM Subsidi? “Kalau misalnya dengan harga yang sama, tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octan number lebih baik." Nicke menegaskan, Program Langit Biru Tahap 2 ini merupakan kajian internal di Pertamina dan untuk implementasinya nantinya akan diusulkan kepada pemerintah, dan nantinya akan jadi kewenangan pemerintah untuk memutuskan.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Mengapa Pertamina ingin meningkatkan kualitas BBM Subsidi? Pertamina pernah menjalankan Program Langit Biru dengan menaikkan (kadar oktan) BBM Subsidi dari RON 88 ke RON 90.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Kapan Pertamina berhasil mengurangi penyalahgunaan BBM bersubsidi? Sejak implementasi exception signal ini pada tanggal 1 Agustus 2022 hingga 31 Desember 2023, Pertamina telah berhasil mengurangi risiko penyalahgunaan BBM bersubsidi senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 3,04 trilliun.
"Kami sudah siap untuk mengantisipasi lonjakan BBM saat arus mudik Lebaran 2019," ujar Iin kepada wartawan di TBBM Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (23/5) malam.
Iin menerangkan, di region IV Jateng dan Yogyakarta, distribusi rata-rata per hari untuk jenis gasoline grup mencapai 12.100 KL per hari. Saat angkutan Lebaran nanti diperkirakan meningkat 24 persen atau sekitar 15.000 KL per hari. Kondisi tersebut akan meningkat saat puncak arus mudik atau pada H-2 menjadi 19.000 hingga 20.000 KL per hari.
"Kami telah melakukan antisipasi dengan menyediakan stok yang cukup, armada yang handal dan diperkuat dengan stok BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)," katanya.
Meski kondisi masih relatif stabil, pihaknya sudah mulai menaikkan supply ke SPBU sampai 20 persen. Stok BBM di 842 SPBU di Jateng dan Yogyakarta sudah penuh. Dia mengklaim, 1 SPBU bisa mengkover untuk 3 hari kedepan.
Sementara itu untuk stok BBM di jalan tol, Pertamina MOR IV mengoptimalkan 6 SPBU yang ada di wilayah Jateng. Jika tahun lalu hanya 1 SPBU saat ini sudah ada 6 SPBU. Setiap SPBU mampu melayani hingga 150 KL per hari. Selain itu Pertamina juga akan menambah 1 SPBU lagi di titik KM 260 B.
"Ada juga tambahan layanan tambahan di 15 titik di rest area dengan kios modular," jelasnya.
Sedangkan untuk wilayah Kota Solo dan sekitarnya, terjadi tren peningkatan konsumsi BBM rata-rata 25 persen dibandingkan dengan hari biasa, yakni dari 2.343 KL menjadi 2.935 KL untuk gasoline grup (premium dan perta series).
Sedangkan untuk gasoil (biosolar dan dex series) diperkirakan akan mengalami penurunan 21 persen dari 999 KL menjadi 790 KL. Penurunan tersebut terjadi karena saat arus mudik ada penurunan aktivitas pengiriman dan pembatasan angkutan barang.
Baca juga:
Intip Kesiapan Pertamina Layani Kebutuhan BBM di Tol Trans Jawa dan Sumatera
Pertamina Beberkan Konsumsi dan Stok Bahan Bakar Saat Lebaran 2019
BPH Migas Jamin Ketersediaan Gas Hingga Listrik Tetap Aman Saat Lebaran 2019
BBM Satu Harga Kini Hadir di Ayamuru, Papua Barat
Jelang Ramadan, Pemerintah Pastikan Stok Pangan Hingga BBM Aman
Bos Bappenas Sebut Subsidi Angkutan Umum Lebih Penting dari BBM