Jokowi Klaim Banyak Investor Antre Mau Bangun IKN: Tapi Disaring Sesuai Kebutuhan
Pemerintah melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
Pemerintah melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
- Jokowi Teken Perpres IKN: Investor Dapat Izin HGU 190 Tahun dan HGB 160 Tahun, Begini Ketentuannya
- Terima Banyak Keluhan dari Investor soal Kecepatan Investasi di IKN, Ini Arahan Jokowi ke Para Menteri
- Jokowi Klaim Investor Makin Yakin Berinvestasi di IKN Usai Pemilu 2024
- Jokowi soal Investor IKN: Satu Masuk, yang Lain Pasti Berbondong-Bondong Ikutan
Jokowi Klaim Banyak Investor Antre Mau Bangun IKN: Tapi Disaring Sesuai Kebutuhan
Jokowi Klaim Banyak Investor Antre Mau Bangun IKN: Tapi Disaring Sesuai Kebutuhan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim banyak investor yang mengantre untuk membangun di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Meski begitu, pemerintah tetap melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
"Sebetulnya memang yang antre banyak tapi perlu juga diverifikasi, perlu disaring sesuai dengan kebutuhan yang ada di Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi di Sumbu Kebangsaan, Kawasan IKN, seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (17/1/2024).
Menurut dia, pemerintah akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama 8 hingga proyek di IKN setiap bulannya.
Jokowi menyebut sejauh ini pembangunan IKN juga menunjukkan hasil yang baik yang ditandai makin banyaknya investasi masuk ke IKN.
Salah satunya, Hotel Jambuluwuk Nusantara pembangunannya dimulai dengan groundbreaking oleh Jokowi pada Rabu hari ini. Jambuluwuk Nusantara menjadi hotel dan resort keenam yanh dibangun di IKN.
"Kita harapkan semuanya bisa segera memulai dan menyelesaikan pembangunannya secepat-cepatnya," ucapnya.
Selain itu, Jokowi menyambut baik pembangunan logistik hub oleh PT Pos Indonesia bekerja sama dengan PT Bina Karya. Hal tersebut, kata dia, akan melengkapi fasilitas dan infrastruktur yang belum ada di IKN.
"Artinya, urusan logistik sekarang sudah ada yang menanganinya yaitu Pos Indonesia dan Bina Karya," tuturnya.
"Tambahan-tambahan yang belum ada saya kira akan menambah fasilitas, menambah akomodasi bagi tamu-tamu yang akan berkunjung ke Ibu Kota Nusantara," imbuh Jokowi.
Dia juga menyampaikan optimismenya penyelenggaraan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia dapat digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2024 mendatang. Terlebih, hotel-hotel untuk para tamu menginap juga sudah dibangun di IKN.
Merdeka.com
"Saya optimistis insyaallah di 17 Agustus 2024 kita akan bisa melakukan upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara," jelas Jokowi.