Jurus Menperin Airlangga lindungi barang lokal dari serbuan produk impor
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memiliki beberapa cara untuk menghadapi serbuan produk impor ke Indonesia.
Dalam era globalisasi dan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), masuknya produk impor ke Tanah Air kemungkinannya sangat besar. Karena itu, peran pemerintah dalam memberikan regulasi sangat penting, agar produk-produk dalam negeri tidak kalah dengan produk impor.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memiliki beberapa cara untuk menghadapi serbuan produk impor ke Indonesia. Tentunya, menurut dia, persaingan itu harus dengan barang yang sama, sehingga pemerintah bisa menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI).
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
-
Bagaimana Heru Budi Hartono ingin menyelesaikan masalah kemacetan di Jakarta? Menurut Heru, kondisi ini perlu dievaluasi bersama. Hal itu disampaikan Heru saat membuka focus group discussion (FGD) terkait penanganan kemacetan di Ibu Kota di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada Kamis (6/7). "Hari ini kita kumpul karena tuntutan dari masyarakat untuk diskusikan bagaimana salah satunya mengatasi kemacetan. Banyak masukan-masukan bagaimana kalau jam kerja dibagi. Terutama pada saat saya diskusi dengan Pak Kapolda, Pak dirlantas. Kalau jam 6 itu seperti air bah. Dari bekasi, Tangerang, Depok, jam yang sama menuju Jakarta."
-
Apa yang dilakukan Syahrini di Jakarta? Tidak ada perubahan, Syahrini selalu terlihat anggun dan menenangkan sekali.
-
Mengapa mertua Indah Permatasari mengunjungi Jakarta? Mertua Indah Permatasari beberapa waktu lalu datang ke Jakarta mengunjungi anak, menantu dan cucu mereka.
"Kalau SNI sama, bisa berkompetisi secara fair," kata Airlangga di Kantor Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa 10 April 2018.
Airlangga menuturkan, saat ini di banyak negara, termasuk Amerika Serikat, tengah mempromosikan fair trip untuk barang-barang impor, bukan free trip. "Dengan begitu persaingan bisa lebih sehat," ucap Airlangga.
Kemudian cara lainnya adalah, apabila terjadi persaingan tidak sehat, misalnya negara lain melakukan dumping, maka bisa dihadang dengan bea masuk anti dumping.
"Dengan begitu bisa melindungi industri-industri atau lapangan pekerjaan yang banyak digeluti masyarakat Indonesia," kata Airlangga.