Kemendag beberkan strategi Indonesia hindari dampak negatif perang dagang
"Kembali lagi isunya adalah daya saing. Mau trade war (perang dagang) sebesar apapun kalau daya saing ekonomi kita kuat, kita akan baik-baik saja."
Dirjen Perundingan Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, Iman Pambagyo menyebut bahwa salah satu upaya untuk melindungi Indonesia dari dampak negatif perang dagang AS-China adalah memperkuat daya saing ekonomi.
"Kembali lagi isunya adalah daya saing. Mau trade war (perang dagang) sebesar apapun kalau daya saing ekonomi kita kuat, kita akan baik-baik saja," ungkapnya ketika ditemui, di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (20/7).
-
Apa yang Kemendag lepas untuk ekspor perdana ke Malaysia? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
-
Dari mana ekspor sejumlah komoditas pertanian dilepas? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
-
Di mana cecak diburu untuk ekspor? Mereka bisa ditangkap untuk dijadikan hewan peliharaan atau konsumsi, kata Dr Satyawan Pudyatmoko, direktur jenderal konservasi sumber daya alam dan ekosistem di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
"Itu (membangun daya saing ekonomi) selalu jadi masalah dan itu komplek sekali tidak bisa ditangani satu atau dua kementerian. Tapi faktanya kita mulai coba focus pada beberapa key area untuk daya saing seperti bangun infrastruktur," imbuhnya.
Selain membangun daya saing dan ketahanan ekonomi domestik, Indonesia juga tentu melakukan komunikasi dengan negara lain untuk menghindari keharusan Indonesia terlibat dalam perang dagang dengan negara tertentu.
"Tapi kita juga tetap lakukan pendekatan bilateral. Apa sih yang masih dipermasalahkan dengan hubungan kita, apa yang bisa kita kerjakan sama-sama," jelas dia.
Selain itu, Indonesia juga terus mencari kemungkinan membuka pasar-pasar baru agar tidak hanya bergantung pada kerja sama perdagangan dengan pasar tradisional.
"Itu yang bisa kita lakukan intinya kita tetap pertahankan akses pasar tradisional seperti AS, Jepang, Korea, EU, sambil kita buka lagi akses pasar nontradisional. Mungkin itu (pasar nontradisional) kecil-kecil, tapi kalau dikumpulkan banyak jadi bisa balancing. Jadi tergantung pada beberapa negara besar itu tidak aman buat indo," tandas Iman.
Baca juga:
Ini hal penting harus diwaspadai RI dari perang dagang AS-China
Tangkal dampak perang dagang, pemerintah ajak masyarakat cintai produk dalam negeri
Sistem GPN jadi penyebab AS evaluasi impor 124 produk Indonesia
Tanggapan bos BI soal GPN disebut jadi penyebab AS bersiap perang dagang dengan RI
Strategi pemerintah lindungi industri lokal di tengah perang dagang
Ini alasan AS cabut pemberlakuan khusus terhadap produk RI