Kemenperin beri bantuan mesin untuk pelaku UKM korban gempa Aceh
Kemenperin beri bantuan mesin untuk pelaku UKM korban gempa Aceh. Bantuan berupa alat mixer, blender, oven, dan alat lainnya terkait dengan makanan ringan untuk 81 IKM, serta bantuan alat press batu bata untuk menggantikan peralatan yang sederhana bagi 51 IKM.
Kementerian Perindustrian menyerahkan bantuan mesin dan peralatan kepada para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh yang menjadi korban gempa bumi 7 Desember lalu. Upaya ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo agar proses penanganan gempa bisa berjalan cepat, tepat dan bermanfaat bagi para korban, mengingat jumlah korban jiwa dan luka-luka yang tidak sedikit.
"Pemerintah terus berupaya memperbaiki dan merevitalisasi kerusakan akibat gempa di Pidie Jaya dan daerah sekitarnya termasuk memulihkan iklim usaha," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Rabu (28/12).
Menteri Airlangga mengatakan, upaya ini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat dan aktivitas usaha mereka pasca musibah tersebut.
"Laporan yang kami terima, dari 1.030 IKM yang beroperasi di Pidie Jaya, ada 236 IKM yang paling terkena dampak gempa, yang antara lain bergerak di sektor makanan, pencetakan batu bata, konveksi, dan perbengkelan," ungkapnya.
Untuk itu, secara simbolis, Menteri Airlangga menyerahkan mesin dan peralatan kepada 50 IKM makanan dan 30 IKM konveksi di Pidie Jaya, sebagai kabupaten yang terkena dampak cukup besar dari gempa dengan kekuatan 6,5 skala Richter tersebut.
"Pada tahap pertama ini, bantuan di antaranya berupa mesin jahit, mixer, dan alat press kemasan," sebutnya.
Ditjen IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih mengatakan, pihaknya akan merevisi program yang sudah ada menjadi program rehabilitasi bencana gempa, berupa bantuan alat mixer, blender, oven, dan alat lainnya terkait dengan makanan ringan untuk 81 IKM, serta bantuan alat press batu bata untuk menggantikan peralatan yang sederhana bagi 51 IKM.
Selanjutnya, bantuan peralatan perbengkelan sepeda motor berupa toolkit, kompresor dan peralatan lainnya untuk 39 IKM, serta bantuan mesin jahit dan mesin obras untuk konveksi bagi 30 IKM.
"Kami mengalokasikan dana yang kami miliki untuk merehabilitasi IKM-IKM tersebut. Dana itu akan kami gunakan untuk bantuan alat-alat kerja bagi IKM serta pembangunan kembali sentra IKM," tuturnya.
Baca juga:
Aceh diguncang gempa 4,9 SR, tak potensi tsunami
12 Tahun pasca tsunami, Aceh belum ada SOP mitigasi bencana
Plt Gubernur Aceh meminta warga membentuk komunitas mitigasi bencana
Bantu korban gempa Pidie Jaya, Pemprov DKI gelontorkan Rp 250 juta
Pemprov Jabar gelontorkan Rp 4 miliar bantu korban gempa Pidie Jaya
BMKG: Aceh diguncang 112 kali gempa susulan
Kirim anak buah, Kapolres pesan 'kalian ke Pidie Jaya bukan wisata'
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan UGM diresmikan? Universitas Gadjah Mada (UGM) didirikan pada 19 Desember 1949 di Yogyakarta, Indonesia.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Kenapa KM Umsini terbakar? Sumber api pertama kali diketahui pada pukul 04.20 WITA yang diduga berasal dari motor bantu yang ada di ruang mesin.
-
Kapan Gege meninggal? Joe atau Juhana Sutisna dari P Project mengalami duka atas meninggalnya putra kesayangannya, Edge Thariq alias Gege, pada pertengahan Mei 2024.
-
Apa yang dilakukan mahasiswa UGM dalam KKN mereka di Sulawesi Barat? Mahasiswa adalah agen perubahan. Tak sedikit mahasiswa yang melakukan inovasi untuk memberikan perubahan di tengah masyarakat. Bentuk inovasi itu bisa dilakukan melalui berbagai cara, salah satunya saat program Kuliah Kerja Nyata atau KKN. Melalui program KKN, Mahasiswa Universitas Gadjah Mada bakal memasang teknologi pemanen air hujan, tepatnya di Pulau Karampuang, Mamuju, Sulawesi Barat.