Komisi VI DPR sepakat Kemenperin dapat tambahan anggaran Rp 434,5 miliar
Persetujuan ini disampaikan dalam rapat kerja Komisi VI dengan Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto. Dalam rapat yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut, Komisi VI juga menyetujui usulan tambahan anggaran kementerian Perindustrian sebesar Rp 434,5 miliar.
Komisi VI DPR RI menyetujui pagu anggaran Kementerian Perindustrian tahun 2019 sebesar Rp 3,589 triliun untuk 2019.
Persetujuan ini disampaikan dalam rapat kerja Komisi VI dengan Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto. Dalam rapat yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut, Komisi VI juga menyetujui usulan tambahan anggaran kementerian Perindustrian sebesar Rp 434,5 miliar.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Kenapa Raden Adipati Djojoadiningrat berani melamar Kartini? Karena gagasannya ini, pada awal abad ke-20 Kartini mampu mendirikan sekolah perempuan pertama di rumahnya yang berada di Kabupaten Rembang untuk memberdayakan perempuan sehingga bisa membaca, berhitung, dan menulis.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
"Tambahan anggaran ini akan digunakan untuk pengelolaan program kerja inisiatif making Indonesia 4.0 sebesar Rp 10 miliar dan kampanye nasional making Indonesia 4.0 Rp 90 miliar," kata Pimpinan Raker, Dito Ganinduto di Ruang Rapat Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (17/9).
Selain itu, tambahan anggaran akan digunakan untuk pengembangan platform IKM e-commerce sebesar Rp 155 miliar serta pengembangan Pusat inovasi baru berbasis 4.0 sebesar Rp 163 miliar,
"Serta promosi investasi industri 4.0 sebesar Rp 16,3 miliar," kata dia.
Selain menyetujui usulan tambahan anggaran, Komisi VI DPR RI juga menyetujui usulan realokasi anggaran Kementerian Perindustrian tahun 2018 sebesar Rp 53,9 miliar.
"Komisi VI DPR RI juga meminta Kementerian Perindustrian untuk meningkatkan kinerja dalam penyerapan anggaran tahun 2018 sebesar Rp 2,84 triliun," tandasnya.
Baca juga:
Revolusi industri 4.0 buka peluang dongkrak skill SDM
Temui Jokowi, Presiden Vietnam janji permudah impor mobil Indonesia
Indonesia dan Korsel kerja sama sukseskan penerapan industri 4.0
6 Industri Korsel sepakat tanamkan modal di RI senilai Rp 6,64 triliun
Airlangga ajak diaspora di Korea wujudkan revolusi industri 4.0
Revolusi Industri 4.0 percepat pengembangan kota terintegrasi