Menko Darmin akui saat ini tengah sulit tarik investasi ke Indonesia
Data Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa jumlah investasi langsung pada kuartal I-2018 sebesar 2,9 persen, sementara di kuartal dua mengalami penurunan menjadi 2,5 persen. Sementara itu, untuk investasi portofolio pada kuartal I-2018 tercatat -1,2 persen, kemudian naik sedikit di kuartal II-2018 menjadi 0,1 persen.
Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, menyadari sulitnya untuk menstabilkan defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD). Apalagi saat ini, kata dia, beberapa investasi langsung ataupun di pasar modal sulit didapat.
"Sesungguhnya persoalan yang kita hadapi sekarang ini bukan hanya karena impornya pulih dan bergerak lebih cepat dibanding ekspor. Tetapi juga kelemahan lain situasi sekarang sangat sulit mengundang investasi langsung ataupun portofolio," kata Menko Darmin dalam konferensi pers yang digelar di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (5/9).
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Apa itu Rupiah Digital? Rupiah Digital merupakan uang Rupiah yang memiliki format digital.
-
Siapa saja yang bisa menjadi Pejuang Rupiah? "Orang-orang sukses tidak berbakat; mereka hanya bekerja keras, kemudian berhasil dengan sengaja."
-
Kenapa Pejuang Rupiah harus bekerja keras? "Tidak ada di dunia ini yang diberikan kepadamu. Kamu harus keluar dan mendapatkannya! Tidak ada yang mengatakan itu akan mudah, tetapi kerja keras selalu terbayar."
Dari data Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa jumlah investasi langsung pada kuartal I-2018 sebesar 2,9 persen, sementara di kuartal dua mengalami penurunan menjadi 2,5 persen. Sementara itu, untuk investasi portofolio pada kuartal I-2018 tercatat -1,2 persen, kemudian naik sedikit di kuartal II-2018 menjadi 0,1 persen.
"Di neraca pembayaran itu ada transaksi berjalan dan bisa diimbangi oleh neraca moneter atau neraca keuangan plus neraca modal. Kalau ini bisa defisit ditutup oleh surplus lain tidak jadi masalah," kata Menko Darmin.
Diketahui, Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan bahwa defisit transaksi berjalan pada kuartal II-2018 tercatat sebesar USD 8 miliar. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu yang hanya sebesar 1,96 persen dan juga lebih besar dibandingkan dengan kuartal I-2018 yang hanya sebesar 2,2 persen dari PDB atau USD 5,5 miliar.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa untuk menstabilkan kembali defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) yaitu dengan kinerja ekspor dan investasi dalam negeri harus lebih digalakan kembali. Sebab, CAD saat ini sudah mencapai 3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
"Perlu juga saya ingatkan kepada kita semua, dua hal penting yakni ekspor dan investasi ini akan menguatkan ekonomi kita," kata Presiden Jokowi.
Baca juga:
Rupiah tengah melemah, masyarakat lebih pilih menabung
Pelemahan Rupiah belum pengaruhi harga produk di dalam negeri
Blak-blakan Menko Darmin soal kelemahan ekonomi RI buat Rupiah melemah
BI yakinkan sebab pelemahan Rupiah bersumber dari Amerika
Surya Paloh soal rupiah melemah: Oposisi sebaiknya diam atas nama demokrasi
Menko Darmin: Strategi penguatan Rupiah pemerintah tak langsung terasa hasilnya
Masih terus melemah, Rupiah sentuh level Rp 14.938 per USD