Menperin Airlangga yakini revolusi industri 4.0 tak akan hilangkan lapangan kerja
Tenaga manusia tidak akan sepenuhnya tergantikan oleh robot.
Kemeterian Perindustrian menyerahkan roadmap atau peta jalan mengenai strategi Indonesia dalam memasuki revolusi industri 4.0 kepada Presiden Joko Widodo. Roadmap itu disebut dengan nama Making Indonesia 4.0.
Saat peluncuran Making Indonesia 4.0 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Presiden Joko Widodo menyebut industri 4.0 ini bukan sebagai ancaman.
-
Bagaimana menurut Anang, Ganjar memimpin industri kreatif? “Dibutuhkan orang yang kuat untuk bisa meng-lead itu semua dengan baik. Dan itu disampaikan dengan lugas banget, disampaikan dengan tepat banget. Memang beliau sangat menguasai creative industy harus ke mana untuk ke depannya,” Anang Hermasyah
-
Siapa yang menilai Ganjar paham industri kreatif? Anang yang merupakan anggota relawan ExtravaGanjar menilai yang disampaikan Ganjar sangat pas dengan aspirasi pelaku industri kreatif Indonesia.
-
Siapa yang berperan dalam mendorong inovasi dan industri berkelanjutan? Mendorong inovasi dan industri berkelanjutan dapat menciptakan peluang bisnis baru.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Bagaimana Airlangga Hartarto meyakinkan para pengusaha AS tentang iklim investasi di Indonesia? Selama ini Pemerintah Indonesia telah mendorong reformasi struktural melalui UU Cipta Kerja, yang telah menciptakan iklim investasi yang kondusif sekaligus mendorong pemerataan pembangunan," tanggap Menko Airlangga.
Meski lembaga riset McKinsey Global Institute menyebut ada 800 juta pekerja di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaannya karena diambil alih oleh robot, Jokowi meragukannya.
"Kalau ini saya tidak percaya. Kalau yang pesimistis saya tidak percaya. Kalau tidak, paling-paling rada percaya," ujar Jokowi di JCC, Rabu 4 April 2018.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menjawab gamblang maksud yang dikatakan Presiden Jokowi itu. Airlangga menyakinkan bahwa tenaga manusia tidak akan sepenuhnya tergantikan oleh robot. Selain itu, pemerintah juga sudah menyiapkan cara untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Itu justru akan jadi opportunity atau kesempatan baru, jadi di belakang robot itu akan banyak tenaga kerja yang mengoperasikan," ujar Airlangga.
Dia mencontohkan, misalnya pekerja itu untuk bagian maintenance atau perbaikan dan lainnya. Kata dia, paling penting ada pelatihan untuk meningkatkan skill. "Jumlah tenaga kerjanya selalu terbuka, tetapi kesempatan untuk keterampilannya berbeda," ucapnya.
Maka dari itu, kata Airlangga, di situ ada tugas pemerintah untuk melakukan pelatihan kepada generasi muda untuk menghadapi industri 4.0 tersebut. Saat ini, lanjutnya, Kementerian Perindustrian sudah menyiapkannya.
"Jadi kita sudah punya program, skill for competence, jadi skill dinaikkan dengan keterampilan," ucapnya.
(mdk/esy)