Menteri ESDM Sebut Masih Ada 433 Desa Belum Dapat Akses Listrik
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, masih terdapat 433 desa yang belum mendapatkan akses listrik. Di sisi lain ada sekitar 3.100 desa yang listriknya menggunakan lampu tenaga surya hemat energi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, masih terdapat 433 desa yang belum mendapatkan akses listrik. Di sisi lain ada sekitar 3.100 desa yang listriknya menggunakan lampu tenaga surya hemat energi.
"Capaian elektrifikasi nasional pada tahun 2020 mencapai 99,2 persen meskipun dari tahun ke tahun rasio angka elektrifikasi nasional namun masih menyisakan 0,8 persen masyarakat yang belum menikmati listrik. Di sisi lain masih terdapat 433 desa yang gelap gulita sekitar 3.100 desa yang listriknya menggunakan lampu tenaga surya hemat energi," kata Arifin dalam Launching Program Patriot Energi, Jumat (18/6).
-
Bagaimana peran Indonesia dalam rantai pasokan baterai kendaraan listrik global? Indonesia dapat terus memperkuat perannya sebagai pemain kunci dalam rantai pasokan baterai EV global, tidak hanya memenuhi permintaan domestik tetapi juga kontribusi signifikan dalam memenuhi kebutuhan global akan nikel berkualitas tinggi.
-
Apa yang membuat elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta merosot? Selain itu, Golkar berasumsi belum mengusung Ridwan Kamil ke Jakarta karena elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta merosot Ketika Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) muncul di bursa Pilkada Jakarta 2024.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo meningkat? Tingginya elektabilitas Prabowo itu terbantu dengan tingkat kepuasan kinerja terhadap Jokowi. Apalagi saat ini Gerindra dan Prabowo bagian dari pemerintahan.
-
Mengapa Indonesia memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV)? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Bagaimana cara Prabowo-Gibran meningkatkan elektabilitasnya menurut The Economist? “Prabowo tidak hanya menganut paham ‘Jokowinomics’ yaitu pembangunan berbasis infrastruktur, tetapi juga menggandeng putra Jokowi yang berusia 36 tahun, Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangannya,” tulis The Economist.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
Menurutnya, kedua hal tersebut masih perlu diupayakan untuk mendapatkan pasokan listrik yang permanen yang lebih andal dan berkesinambungan. Sehingga masyarakat bisa menikmati listrik dengan merata ke depannya.
Di samping itu, dia mengatakan negara-negara di dunia saat ini berfokus pada usaha untuk dapat menurunkan emisi atau net zero emisi karbon pada tahun 2050, dengan melakukan mitigasi dampak perubahan iklim global. Sama halnya dalam Paris agreement, Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29 persen pada tahun 2030, kemudian direvisi menjadi 41 persen berkat dukungan Internasional.
Selain itu Indonesia juga berupaya untuk menuju karbon Netral akan mencapai di tahun 2060 atau lebih cepat. Hingga akhir tahun 2020, capaian penurunan emisi dari sektor energi mencapai kurang lebih 64 juta ton CO2 emisi yang diperoleh dari aktivitas pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT), pelaksanaan efisiensi energi, penggunaan bahan bakar rendah karbon, penggunaan teknologi pembangkit yang bersih dan kegiatan-kegiatan lainnya.
"Sementara dalam pengembangan energi baru terbarukan, bauran EBT pada tahun 2020 baru mencapai 11,2 persen, jadi dibutuhkan dua kali lipat dari kondisi saat ini untuk memenuhi target 23 persen di tahun 2025," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pemerintah Berambisi 100 Persen Rasio Elektrifikasi di 2022
Pemerintah Target Rasio Elektrifikasi 2021 Capai 99,9 Persen
Pemerintah Targetkan Seluruh Desa Bisa Nikmati Listrik Tahun Depan
Hingga April 2020, ESDM Catat Rasio Elektrifikasi Capai 98,93 Persen
Aliri Listrik 433 Desa Terpencil, PLN Gelontorkan Rp735 Triliun
PLN Optimis 433 Desa Teraliri Listrik di Akhir Tahun, Ini Strateginya